Erika Carlina Akui Diancam, DJ Panda: Aku Khilaf

Photo Author
- Selasa, 22 Juli 2025 | 21:56 WIB

VIRALNEWS.ID, Jakarta – Aktris dan model Erika Carlina mengungkapkan bahwa dirinya tengah hamil sembilan bulan dan siap menanggung konsekuensi atas kesalahan masa lalunya. Dalam pernyataannya, Erika juga mengaku menerima berbagai bentuk ancaman yang mengarah pada kariernya.

Bintang film Pabrik Gula itu menyebut bahwa ancaman datang dari pria yang menghamilinya serta dari sejumlah penggemar pria tersebut. Erika mengklaim mereka mengancam akan menghancurkan kariernya dan menyebarkan fitnah saat ia melahirkan pada Agustus 2025 mendatang.

Merespons kabar tersebut, DJ Panda, yang diduga terkait dalam isu ini, memberikan klarifikasi melalui video yang diunggah dan dilihat pada Senin malam (21/7/2025). Ia membantah mengetahui adanya grup penggemar yang mengancam Erika.

“Kemudian untuk masalah pengancaman, saya sebenarnya tidak tahu menahu tentang grup 19 orang tersebut,” ucap DJ Panda dalam video tersebut.

Pria kelahiran Surabaya, 6 Mei 1998 itu, juga menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak yang mungkin tersakiti oleh ucapannya. Ia mengakui bahwa dirinya sempat khilaf dan turut menerima ancaman, meski tidak membeberkan secara rinci bentuk ancaman yang ia maksud.

“Apabila ada kata-kata saya yang menyakiti hati saudara, menyinggung saudara, maupun menyakiti saudara, saya minta maaf sebesar-besarnya. Saya juga mendapatkan ancaman. Mungkin saat itu saya sedang emosi dan khilaf,” ujarnya.

DJ Panda juga menyampaikan permohonan maaf kepada para penggemarnya setelah sejumlah jadwal manggungnya di kelab malam dibatalkan. Beberapa kelab disebut tidak lagi bersedia menghadirkan DJ Panda untuk tampil.

Sementara itu, Erika Carlina kembali menyampaikan pernyataan melalui Instagram Story pada Selasa (22/7/2025). Ia menanggapi klarifikasi DJ Panda dan menyoroti isu utama yang menurutnya bukan sekadar urusan pribadi.

“Capek juga diem mulu. Sebenarnya bukan cinta-cintaannya yang perlu dibahas, tapi pengancaman, pembullyan, dan fitnahnya,” tulis Erika.

Ia menyatakan tidak akan mempublikasikan bentuk ancaman yang diterimanya, namun telah menyimpan semua bukti untuk keperluan hukum.

“Untuk yang itu gak akan aku share ya, biar nanti ada yang urus,” ujarnya.

Kasus ini masih menjadi perhatian publik, terutama di media sosial, seiring meningkatnya sorotan terhadap keselamatan dan tekanan psikologis yang dialami figur publik dalam situasi serupa. (lil)

 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

World of Barbie Resmi Dibuka di Jakarta, Pertama di Asia

Selasa, 9 September 2025 | 21:38 WIB
X