VIRALNEWS.ID, Jakarta - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) resmi menjatuhkan sanksi kepada Timnas Indonesia menyusul insiden dalam laga kontra Bahrain pada 25 Maret 2025.
Hukuman ini merupakan hasil investigasi FIFA atas tindakan suporter yang dinilai melanggar aturan selama pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Dalam laga tersebut, Timnas Indonesia yang diasuh oleh Patrick Kluivert berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Bahrain. Gol tunggal yang memastikan kemenangan Skuad Garuda dicetak oleh Ole Romeny.
Namun, kemenangan tersebut tercoreng akibat ulah sebagian suporter yang meneriakkan ujaran kebencian di menit ke-80 pertandingan.
Melansir akun Instagram @theaseanfootball pada Minggu (11/5/2025), PSSI telah menerima surat resmi dari FIFA yang menyatakan bahwa sekitar 200-300 pendukung Indonesia melakukan tindakan diskriminatif selama laga berlangsung.
FIFA menilai tindakan tersebut melanggar prinsip fair play dan etika dalam pertandingan internasional.
Atas pelanggaran ini, FIFA menjatuhkan dua sanksi kepada Timnas Indonesia. Sanksi pertama berupa denda sebesar 25.000 dolar Amerika atau sekitar Rp413 juta.
Sanksi kedua adalah pengurangan kapasitas penonton sebesar 15 persen pada laga kandang berikutnya melawan China yang dijadwalkan berlangsung di SUGBK pada 5 Juni 2025.
Pertandingan melawan China menjadi bagian dari lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Setelah itu, Indonesia dijadwalkan melawat ke markas Jepang pada 10 Juni 2025. PSSI pun diharapkan dapat meningkatkan pengawasan terhadap perilaku suporter demi menghindari sanksi serupa di masa depan.