Wali Kota Bima Muhammad Lutfi Tersangka, Partai Golkar Tunggu Pengumuman Resmi dari KPK

Photo Author
- Selasa, 29 Agustus 2023 | 17:20 WIB
Wali kota Bima, H. Muhammad Lutfi. Foto: Tribunnews.com
Wali kota Bima, H. Muhammad Lutfi. Foto: Tribunnews.com

VIRALNEWS.ID - Partai Golkar enggan memberikan komentar terkait kabar penahanan Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ace Hasan Syadzily, Ketua DPP Partai Golkar, menyatakan bahwa partai tersebut sedang melakukan pengecekan terkait informasi ini.

"Pertama-tama kami harus memastikan informasinya," ujar Ace di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, pada Selasa (29/8/2023).

Ace menjelaskan bahwa Golkar akan menunggu pengumuman resmi dari KPK mengenai situasi ini sehubungan dengan berita yang telah menyebar tentang Lutfi.

"Kami harus menunggu pengumuman resmi dari KPK mengenai status tersangka Wali Kota Bima, serta kasus apa yang sedang dihadapinya," tambah Ace.

Lebih lanjut, Ace tidak bersedia memberikan tanggapan terperinci, termasuk mengenai potensi bantuan hukum dari Partai Golkar. Ia menegaskan bahwa partainya masih menanti informasi resmi dan lengkap dari KPK.

"Kami perlu memahami kasusnya terlebih dahulu," tegas Ace.

Sebelumnya, KPK dilaporkan telah melakukan penggeledahan di kantor Wali Kota Bima, Provinsi NTB. Penggeledahan ini dilaksanakan pada pagi hari pukul 09.30 Wita.

Tim KPK tiba di gedung Wali Kota Bima dengan menggunakan empat kendaraan roda empat, dan mereka ditemani oleh sejumlah anggota Brimob. Proses penggeledahan berjalan tanpa hambatan, sementara seluruh aparatur sipil negara diminta untuk menjaga sterilnya area tersebut.

Penggeledahan ini dilakukan oleh KPK dalam rangka mengumpulkan bukti terkait dugaan tindak pidana korupsi dan gratifikasi dalam pengadaan barang dan jasa yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bima.

Kasus ini sudah memasuki tahap penyidikan, sehingga berita telah beredar di berbagai media nasional bahwa Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, telah diresmikan sebagai tersangka dan saat ini berada di Jakarta.

Lahir pada 15 Agustus 1971 di Bima, H. Muhammad Lutfi adalah Wali Kota Bima. Ia telah menjadi kader Partai Golkar sejak tahun 2003 dan terpilih menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar untuk periode 2009 – 2014, mewakili Daerah Pemilihan NTB.

H. Muhammad Lutfi berhasil terpilih kembali sebagai Anggota DPR-RI pada periode 2014-2019 melalui Partai Golongan Karya dengan perolehan 59.704 suara.

Pada Pilkada serentak tahun 2018, ia mencalonkan diri dan sukses terpilih sebagai Wali Kota Bima.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hilary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali

Rabu, 10 September 2025 | 22:34 WIB

Gempa Kembali Guncang Bekasi, Magnitudo 2,1

Rabu, 20 Agustus 2025 | 21:06 WIB
X