Keji! Menantu Tewas Digorok Mertua, Ini Penyebabnya

Photo Author
- Kamis, 2 November 2023 | 17:08 WIB
Khoiri. Foto: Detik.com
Khoiri. Foto: Detik.com

VIRALNEWS.ID - Sebuah tragedi mengerikan terjadi di Dusun Blimbing, Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Seorang pria bernama Khoiri (52) telah menggorok leher hingga tewas menantunya, Fitria Almuniroh Hafidloh Diyanah (23), setelah Fitria berusaha melawan aksi bejat sang ayah mertua.

Peristiwa tragis ini terungkap setelah Fitria habis mandi dan berada di dalam kamarnya dalam posisi telentang.

Khoiri, dengan niat jahat, masuk ke dalam kamar tersebut dan mencoba melakukan tindakan tidak senonoh pada mantunya. Fitria menolak dan berteriak menolak perlakuan tersebut.

Wakapolres Pasuruan, Kompol Hari Azis, menjelaskan bahwa tidak terdapat konflik atau perkelahian sebelum pembunuhan terjadi. Namun, Khoiri merasa panik dan takut aksinya ketahuan oleh tetangga karena teriakan Fitria yang menolak tindakan tersebut.

Dalam keadaan panik, Khoiri melarikan diri ke dapur dan mengambil sebilah pisau berukuran sekitar 30 sentimeter. Kemudian, ia kembali ke kamar Fitria.

Keluarga Fitria yang berduka atas kejadian tragis ini menuntut keadilan. Fitria, yang seharusnya menjadi seorang ibu yang sedang hamil tujuh bulan, tewas secara kejam di tangan ayah mertuanya sendiri.

"Kami memohon keadilan. Saya melihat ada tekanan pada perutnya, karena dia memegang perutnya seperti ini, dengan perhatian pada kandungannya," ungkap Nurul Afini (49), ibu kandung Fitria, di Surabaya, pada Kamis (2/11/2023).

Peristiwa ini menjadi berita yang sangat mengguncang dan mengejutkan masyarakat setempat, menimbulkan keprihatinan yang mendalam atas insiden keji ini.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali

Rabu, 10 September 2025 | 22:34 WIB

Gempa Kembali Guncang Bekasi, Magnitudo 2,1

Rabu, 20 Agustus 2025 | 21:06 WIB
X