daerah

Warga Dongi-dongi Semringah, Akhirnya Punya Puskesmas Pembantu Plus

Minggu, 4 Agustus 2024 | 19:58 WIB
Peresmian Puskesmas Pembantu Plus di Desa Dongi-Dongi, Poso, Silawesi Utara (Wilfrid)


VIRALNEWS.ID - Layanan pemeriksaan kesehatan gratis di Rumah Sakit Lapangan yang digelar Yayasan Tunas Bakti Nusantara (YTBN) di desa Dongi-dongi, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Sabtu (3/8) diserbu masyarakat.

Kurang lebih dari 150 warga desa Dongi-dongi merasa terbantu dengan kehadiran layanan semacam itu. Mereka semringah karena giat tersebut menjadi bagian dari rangkaian peresmian puskesmas pembantu plus (pustu) yang akan melayani warga sekitar.

Salah satu warga yang datang ke RS Lapangan, Muhammat Ilham mengaku senang dengan adanya layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini.

Dalam layanan itu, selain dokter umum, disiapkan juga layanan gratis dari dokter spesialis mata, spesialis penyakit dalam dan spesialis anak.

Ilham berharap nantinya keberadaan puskesmas pembantu plus bisa menyediakan fasilitas layanan kesehatan yang lengkap bagi warga sekitar.

"Ini diperlukan agar kami tak perlu lagi harus pergi jauh untuk berobat. Apalagi jika di sini ada dokter dan fasilitas yang bagus," ungkap Ilham.

Menteri kesehatan RI yang diwakili Direktur Tata Kelola Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI, dr Then Suyanti menyambut baik adanya puskesmas pembantu plus ini.

"Adanya puskesmas pembantu plus ini bisa mendekatkan peningkatan pelayanan kesehatan primer bagi masyarakat dan upaya memperkuat pemantauan wilayah setempat agar masyarakat jadi lebih sehat," jelasnya.

Bupati Poso Verna Inkiriwang merasa terbantu dengan adanya puskesmas pembantu plus ini. Verna mengakui adanya pustu menjadi jawaban ditengah keterbatasan dana yang dimiliki Pemkab Poso. Bahkan, Verna mengaku fasilitas pustu ini jauh lebih baik daripada yang dibangun pemerintah daerah.

"Jujur saja fasilitas dan bangunan pustu ini jauh lebih baik dari fasilitas kesehatan yang dibangun pemda," kata Verna.

Selain itu, Verna juga berterimakasih kepada para relawan YTBN yang menyediakan layanan kesehatan gratis bagi warga, penyuluhan pertanian, hingga pelatihan dan motivasi bagi guru, siswa dan orangtua siswa. "Terima kasih atas ilmu, pengalaman dan kebaikannya bagi masyarakat Dongi-dongi dan Poso," imbuh Verna.

Ketua YTBN dr Teguh Dwi Nugroho berharap layanan dan fasilitas di pustu bisa dimaksimalkan warga sekitar. Sehingga bisa meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. "Agar bisa menjadi solusi bagi warga yang kesulitan mendapatkan akses kesehatan dan bisa menolong mereka yang membutuhkan," ujar Teguh.

Pustu Dongi-dongi dibangun YTBN bersama AFC Healt Center dengan anggaran sekitar Rp2 miliar dengan luas bangunan 450 meter persegi. Selain fasilitas, disiapkan juga perawat, bidan dan seorang dokter jaga.

Founder AFC Health Center Ernest Prayuda juga akan menyiapkan satu unit ambulans untuk membantu pasien yang harus dirujuk ke rumah sakit karena kondisi darurat atau tidak bisa ditangani di pustu.

Tags

Terkini

Ini yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali

Rabu, 10 September 2025 | 22:34 WIB

Gempa Kembali Guncang Bekasi, Magnitudo 2,1

Rabu, 20 Agustus 2025 | 21:06 WIB