electric-vehicle

Hyundai Kona Electric Rakitan Cikarang Bakal Diekspor ke Berbagai Negara, Harganya Jadi Segini

Jumat, 12 Juli 2024 | 22:07 WIB
Hyundai Kona Electric.
VIRALNEWS.ID - Hyundai Kona Electric generasi terbaru akan diperkenalkan di pameran GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2024.
 
Mobil listrik asal Korea Selatan ini sudah dirakit secara lokal di pabrik Hyundai di Cikarang, Jakarta Barat.
 
Selain dijual di dalam negeri, All New Kona Electric rakitan Cikarang juga akan diekspor ke berbagai negara yang menganut arah kanan.

"Ada rencana ekspor. Jadi kami juga dari HMMI memang melihat pasar seperti Timur Tengah, Afrika, Amerika Tengah, atau Amerika Selatan sebagai target berikutnya karena mereka menggunakan setir kanan," kata Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto kepada wartawan di Jakarta Utara, Jumat (12/7/2024).

"Itu tantangan bagi Indonesia, membuat produk yang tidak hanya bisa dipakai di Indonesia atau sesuai selera masyarakat Indonesia, tetapi juga bisa memenuhi selera masyarakat di luar sana, selain pasar ASEAN," ungkap Frans.

Sebagai informasi, Kona Electric generasi pertama telah diperkenalkan di Indonesia pada November 2020 sebagai langkah awal investasi besar-besaran merek Korea Selatan di Indonesia.

Kiprahnya berlanjut dengan facelift Kona Electric pada awal 2021 atau tiga bulan sejak peluncuran.

Sebelum Kona Electric menghilang pada Agustus 2023, hanya tersedia satu varian Signature AT, yang dibanderol Rp 750 juta.

Wajar jika harganya tinggi, karena masih diimpor secara utuh dari Korea Selatan.

Kini setelah dirakit di Indonesia dan menggunakan baterai buatan lokal, harga Kona Electric dipastikan bisa menyusut drastis dan model terbarunya diperkirakan berharga sekitar Rp 500 juta.

"Jadi TKDN yang sekarang, mobil listrik yang diproduksi di kita itu sudah di atas 40%. Jadi dapat dipastikan bahwa mobil listrik Kona ini menggunakan baterai buatan lokal, yang kemarin diresmikan Pak Jokowi, pasti secara TKDN sudah memenuhi apa yang diinginkan oleh pemerintah sebelumnya bahwa 2024 itu TKDN minimal 60%," ujar Frans.

"Perkiraan harga Rp 500 juta. Yang jelas akan ada lima varian. Nanti kita kenalkan di GIIAS 2024. Tunggu saja. Nanti ada kejutan di saat GIIAS mengenai harga," pungkas Frans. (ungu)

Tags

Terkini

AION Perkuat Layanan Purnajual Bebas Khawatir

Rabu, 12 Maret 2025 | 14:16 WIB