VIRALNEWS.ID - BYD terus memperluas lini produknya di India melalui merek mewah Denza. Baru-baru ini, mereka mendaftarkan paten untuk SUV terbaru, Denza N9, yang diproyeksikan akan bersaing dengan Kia EV9.
Dilansir dari Rushlane, Denza N9 kemungkinan juga akan diperkenalkan di Indonesia. SUV ini pertama kali diperkenalkan secara resmi pada ajang Guangzhou Auto Show 2024, sebagai upaya BYD mengukuhkan Denza sebagai merek premium.
Denza N9 hadir dalam dua varian, Plug-in Hybrid (PHEV) dan listrik murni (BEV), menjadikannya opsi menarik untuk pasar global, termasuk Indonesia. Dimensinya cukup besar dengan panjang 5.258 mm, lebar 2.030 mm, tinggi 1.830 mm, dan jarak sumbu roda 3.125 mm untuk varian PHEV. Varian BEV memiliki dimensi sedikit berbeda.
SUV PHEV ini dibekali mesin bensin 2.000 cc yang dikombinasikan dengan tiga motor listrik, menghasilkan total daya 680 kW (911 hp) dan baterai lithium iron phosphate 47 kWh. Sementara itu, versi BEV memiliki tiga motor listrik dengan daya total 710 kW (952 hp) dan menggunakan baterai blade.
Rekor Penjualan BYD pada 2024
Selain pengembangan produk, BYD mencatatkan rekor penjualan luar biasa di 2024 dengan total 4.272.145 unit kendaraan energi baru (NEV), meningkat 41,3 persen dibandingkan 2023. Penjualan Desember saja mencapai 514.809 unit.
Model BEV menyumbang 1.764.992 unit, meningkat 12 persen dari tahun sebelumnya, sementara model PHEV mencapai 2.485.378 unit, melonjak 72,8 persen dibandingkan 2023. PHEV menjadi kontributor terbesar dengan 58,5 persen dari total penjualan.
BYD telah menghentikan produksi kendaraan berbahan bakar konvensional sejak April 2022 dan fokus pada BEV, PHEV, serta FCEV. Namun, penjualan kendaraan berbahan bakar hidrogen di Tiongkok masih sangat minim.
Kesuksesan ini menandai bulan ketiga berturut-turut BYD mencatatkan penjualan lebih dari 500.000 unit, dengan total kumulatif kendaraan penumpang mencapai 4.250.370 unit pada 2024.