Kematian Harimau Cenora Tuai Teguran Keras WWF Indonesia: Satwa Liar Bukan Peliharaan!

Photo Author
- Jumat, 28 Juli 2023 | 22:45 WIB
Alshad Ahmad
Alshad Ahmad

VIRALNEWS.ID - Kematian harimau bernama Cenora, milik influencer Alshad Ahmad, telah menjadi perbincangan hangat selama hampir sepekan.

Isu ini menjadi serius mengingat Cenora merupakan harimau ketujuh milik Alshad Ahmad yang tidak berhasil bertahan hidup.

Organisasi konservasi independen nasional, WWF Indonesia, juga turut mengangkat peristiwa ini. Menurut WWF, binatang dengan kategori buas seharusnya hidup di alam liar.

"Menanggapi berita kematian Harimau Bengal (Panthera tigris tigris) yang dipelihara oleh seorang influencer di Indonesia, WWF-Indonesia dengan tegas menyatakan bahwa satwa liar adalah bukan satwa peliharaan," tulis akun WWF_ID di Twitter pada Kamis (27/7/2023).

WWF Indonesia menyatakan bahwa satwa liar memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan kelangsungan hidup bumi. Mereka juga memberikan contoh kasus wabah Covid-19 yang diyakini ditularkan dari hewan ke manusia.

"Kasus ini dipercaya ditularkan dari satwa kelelawar. Ini juga dapat terjadi jika kita memelihara satwa liar yang dapat menularkan virus atau bakteri yang terdapat di satwa tersebut," terang WWF Indonesia.

Fenomena ini dikenal sebagai Zoonosis, yaitu penyakit yang dapat menular dari satwa liar ke manusia, kemudian menyebar dari manusia ke manusia dan menjadi pandemi dunia.

"Satwa liar memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Artinya, mengambil satwa liar dari habitatnya berarti mengurangi populasi satwa liar di alam, yang bisa berdampak negatif pada rantai makanan dan ekosistem secara keseluruhan," jelas WWF Indonesia.

WWF Indonesia mengajak masyarakat untuk turut serta dalam melestarikan satwa liar dan memerangi perdagangan satwa liar yang dilindungi.

"Mari bersama-sama lestarikan satwa liar dengan tiga hal: Pertama, jangan membeli. Kedua, jangan mengonsumsi. Dan terakhir, laporkan kepada otoritas setempat bila mengetahui adanya perdagangan satwa liar dilindungi di sekitar kita," imbau WWF Indonesia.

Sebelumnya, sepupu Raffi Ahmad telah melakukan penyelidikan untuk menemukan penyebab kematian anak harimau, termasuk melakukan autopsi. Hasil autopsi menunjukkan bahwa tidak ada tanda-tanda bekas benturan pada tubuh harimau tersebut.

Hasil autopsi juga menunjukkan bahwa organ-organ tubuh Cenora dalam kondisi baik. "Liver atau hati Cenora itu bagus dan sehat, jadi bukan karena keracunan," ujarnya. (HJ)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hilary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

X