ViralNews.id - Kasus praktik aborsi ilegal terus ditelusuri oleh kepolisian. Terbaru polisi kembali menemukan jaringan atau sel janin baru di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin mengatakan mereka sudah mendapatkan beberapa sampel dan akan dikirim ke laboratorium untuk diteliti.
"Ada beberapa sampel yang kita kirim ke laboraturium forensik untuk kita cek apakah itu jaringan atau sel dari janin. Sementara beberapa sempel yang kita bawa," kata Kombes Komarudin, Rabu (5/7).
Ia mencontohkan dalam beberapa penemuan barang bukti yang diperoleh berentuk semacam gumpalan darah dan lemak-lemak berupa sel darah.
Hal itu terjadi karena janin sudah terurai di selokan sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dapat memastikan bahwa apakah temuan itu merupakan janin dari hasil praktek aborsi atau tidak.
"Bentuk sampel ya sudah terurai, karena ini sudah berada di selokan, janin-janin itu sudah terurai. Sehingga kita akan memgambil sampel-sampel yang kita uji di labfor," terangnya
Sebelumnya polisi telah menetapkan sembilan tersangka dalam kasus aborsi ilegal tersebut.
Para tersangkaya diantaranya MK merupakan salah satu kekasih dari pasien klinik aborsi. SW merupakan asisten rumah tangga di klinik tersebut. SM merupakan eksekutor tindakan aborsi.
Selanjutnya, ada NA merupakan asisten sekaligus orang yang pertama mengontrak rumah dan SA menjadi bagian sopir antarjemput pasien.
Atas perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal 76 C Juncto Pasal 80 Juncto Pasal 77 a UU Perlindungan Anak dan atau Pasal 346 KUHP.