VIRALNEWS.ID - Produsen otomotif listrik asal Tiongkok, BYD, memperkenalkan pikap plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) terbarunya, BYD Shark, di pasar Brasil dengan harga Rp 1,043 miliar.
Peluncuran ini diikuti oleh program pre-order yang telah dibuka sejak Oktober, dengan 1.500 unit telah dipesan dalam 20 hari pertama.
Untuk menarik minat konsumen, BYD menawarkan bonus menarik berupa perangkat pengisian daya tenaga surya, pengisi daya portabel, dan asuransi gratis selama satu tahun bagi yang telah melakukan reservasi.
BYD Shark, atau dikenal juga sebagai Shark 6, dibangun menggunakan platform DMO (Dual Mode Operating) yang juga digunakan oleh model Fang Cheng Bao Bao 5.
Platform khusus PHEV ini memaksimalkan efisiensi bahan bakar dan performa off-road, serta memungkinkan distribusi torsi cepat antara roda depan dan belakang berkat sistem penggerak empat roda elektrik.
Menurut Henrique Antunes, direktur komersial BYD Brasil, Shark PHEV diproyeksikan menjadi salah satu pikap terlaris di Brasil.
Produsen asal Tiongkok ini menargetkan penjualan antara 10.000 hingga 15.000 unit per tahun, bersaing langsung dengan Toyota Hilux dan Ford Ranger yang mendominasi segmen pikap kabin ganda di Brasil.
Dengan dimensi panjang 5,4 m, lebar 1,9 m, tinggi 1,9 m, dan jarak sumbu roda 3,2 m, Shark PHEV memiliki kapasitas muatan hingga 835 kg serta ruang kargo 1.450 liter. Pikap ini juga dapat menarik beban hingga 2.500 kg.
Di sektor dapur pacu, Shark menggabungkan mesin ICE 1.5 T dan motor listrik dengan output total mencapai 320 kW dan torsi 650 Nm.
Baterai lithium iron phosphate berkapasitas 29,58 kWh memungkinkan Shark menempuh jarak hingga 100 km dalam mode listrik murni dan hingga 840 km dengan sistem penggerak penuh berdasarkan siklus NEDC.
Ekspansi BYD Shark diperkirakan akan terus berlanjut. Setelah meluncur di Meksiko pada Mei lalu dengan harga sekitar Rp 835 juta, Shark juga akan hadir di Australia pada 29 Oktober mendatang, dengan pengiriman dijadwalkan sekitar akhir tahun ini.
