VIRALNEWS.ID, JAKARTA - Mengemudi di malam hari memiliki tantangan tersendiri. Minimnya cahaya membuat visibilitas terbatas, sementara potensi bahaya seperti pengendara ugal-ugalan atau jalan berlubang tetap mengintai.
Oleh karena itu, persiapan yang baik sangat penting agar perjalanan tetap aman dan nyaman.
Pertama, pastikan lampu kendaraan berfungsi dengan baik. Gunakan lampu utama yang sesuai dengan standar agar tidak menyilaukan pengendara lain.
Jika melintasi jalan yang minim penerangan, lampu jauh bisa digunakan, tetapi harus segera dimatikan ketika ada kendaraan dari arah berlawanan.
Kedua, kurangi kecepatan dan tingkatkan kewaspadaan. Pada malam hari, reaksi terhadap rintangan di jalan bisa lebih lambat karena keterbatasan jarak pandang.
Dengan berkendara lebih tenang dan tidak terburu-buru, risiko kecelakaan dapat diminimalkan.
Ketiga, hindari menatap langsung lampu kendaraan lain. Silau dari lampu mobil di arah berlawanan bisa mengganggu pandangan.
Jika terjadi, alihkan pandangan ke sisi jalan dan gunakan marka sebagai panduan arah.
Keempat, perhatikan kondisi fisik dan stamina. Mengemudi dalam keadaan mengantuk sangat berbahaya.
Jika merasa lelah, lebih baik berhenti sejenak untuk beristirahat. Jangan paksakan perjalanan jika kondisi tubuh tidak mendukung.
Kelima, waspadai pengguna jalan lain, terutama pejalan kaki dan pengendara sepeda motor yang mungkin tidak dilengkapi lampu dengan baik.
Tetap jaga jarak aman dan siap mengantisipasi pergerakan mendadak dari kendaraan lain.
Terakhir, pastikan kendaraan dalam kondisi prima. Rem, ban, dan sistem penerangan harus dicek sebelum berangkat.
Jangan lupa untuk selalu membawa peralatan darurat seperti senter atau segitiga pengaman jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
