VIRALNEWS.ID, Tangerang – BMW X3 resmi dinobatkan sebagai mobil penumpang kategori Sport Utility Vehicle (SUV) terfavorit versi pengunjung dalam ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
Pengumuman ini disampaikan melalui unggahan Instagram resmi GIIAS, @giias_id, pada Minggu (3/8/2025).
“Dari deretan mobil impian yang dipamerkan di GIIAS, para pengunjung telah memilih mobil penumpang favorit mereka tahun ini,” tulis GIIAS dalam keterangan unggahan. BMW X3 keluar sebagai pilihan teratas di kategori SUV.
Penghargaan ini langsung menarik perhatian publik dan pecinta otomotif Tanah Air. Kendaraan mewah asal Jerman tersebut dianggap berhasil mencuri hati pengunjung berkat desain modern dan reputasinya sebagai SUV premium.
Namun demikian, sejumlah ulasan menggarisbawahi bahwa BMW X3 juga memiliki beberapa kekurangan yang patut dicermati.
1. Desain Eksterior Dinilai Kurang Inovatif
Mengutip ulasan dari Business Car UK, desain eksterior BMW X3 tetap menjadi salah satu daya tarik utama berkat gril depan besar dan lampu utama yang ramping, memberikan kesan tegas dan futuristik. Meski begitu, tidak ada perubahan besar dibandingkan generasi sebelumnya.
“Siluet SUV ini memang tegas dan modern, tetapi jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, tidak ada perubahan besar yang benar-benar mengejutkan,” tulis Business Car UK.
2. Suspensi Kaku dan Kabin Kurang Lega
Pada bagian interior, X3 menawarkan kabin melengkung dengan layar pengemudi 12,3 inci yang terintegrasi. Namun, ruang kabin dinilai tidak lebih lega dibandingkan model sebelumnya. Kenyamanan juga menjadi sorotan, terutama pada perjalanan jauh.
“Suspensinya cukup kaku, sehingga pada jalanan tidak rata terasa kurang stabil, terutama untuk varian dengan roda 20 inci,” sebut ulasan tersebut. Sebaliknya, versi roda 21 inci justru memberikan kenyamanan lebih baik.
3. Fitur Berkendara Kurang Menggugah
Secara desain, BMW X3 disebut-sebut mengadopsi elemen dari model listrik BMW iX. Sayangnya, pendekatan tersebut dianggap kurang inovatif. Fitur Driving Assistant dan Parking Assistant memang tersedia sebagai standar, tetapi dinilai belum melampaui ekspektasi mengingat fitur serupa sudah umum di kelasnya. (lil)
