BYD Tarik 115 Ribu Lebih Kendaraan di China Akibat Potensi Masalah Keselamatan

Photo Author
- Jumat, 17 Oktober 2025 | 22:56 WIB

VIRALNEWS.ID - Pabrikan otomotif asal China, BYD, mengajukan rencana penarikan kembali (recall) terhadap 115.783 unit kendaraan dari dua seri berbeda untuk mengatasi potensi masalah keselamatan.

Mengutip laporan Carnewschina, Jumat (17/10), langkah ini dilakukan setelah China State Administration for Market Regulation (SAMR) melakukan investigasi terkait sejumlah kerusakan yang ditemukan. Penarikan tersebut bertujuan memperbaiki berbagai masalah, mulai dari malfungsi pengontrol motor penggerak hingga kekurangan segel baterai.

Penarikan pertama mencakup 44.535 unit BYD Tang 2015 yang diproduksi antara 28 Maret 2015 dan 28 Juli 2017. Masalah pada model ini disebabkan oleh desain dan pemilihan komponen pengontrol motor yang tidak optimal, berpotensi menimbulkan pelepasan muatan aktif yang tidak normal saat kendaraan digunakan.

Dalam kondisi ekstrem, gangguan tersebut dapat menyebabkan papan sirkuit terbakar dan kegagalan pada mode penggerak listrik murni, sehingga menimbulkan risiko keselamatan bagi pengemudi.

Sebagai solusi, diler resmi BYD akan memperbarui perangkat lunak kendaraan serta mengubah metode pelepasan muatan menjadi pelepasan muatan motor untuk menghilangkan potensi bahaya.

Sementara itu, penarikan kedua menargetkan 71.248 unit BYD Yuan Pro yang diproduksi antara 6 Februari 2021 dan 5 Agustus 2022. Model ini dilaporkan memiliki cacat produksi pada paking segel baterai, yang dapat mengurangi kinerja segel dan memungkinkan air masuk ke dalam baterai saat kendaraan melaju di genangan air dalam waktu lama.

Kondisi tersebut berpotensi menyebabkan kerusakan insulasi baterai, penurunan daya, dan risiko keselamatan tambahan. Untuk mengatasinya, diler BYD akan menggunakan sealant khusus guna memperkuat casing baterai dan mengembalikan kemampuan kedap air kendaraan.

Pihak BYD memastikan, seluruh perbaikan akan dilakukan secara gratis bagi pemilik kendaraan yang terdampak.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Santi Hernandez Ragukan Marc Marquez Kembali ke Honda

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54 WIB
X