VIRALNEWS.ID - Wuling Motors mencatat respons positif terhadap kehadiran Wuling Darion. Hanya dua minggu setelah resmi diperkenalkan di Indonesia, MPV berteknologi PHEV dan listrik penuh itu telah mengumpulkan 1.300 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK).
Model terbaru ini dipasarkan dengan harga perkenalan mulai Rp 356 juta hingga Rp 489 juta untuk 1.500 konsumen pertama. Antusiasme tinggi membuat hampir seluruh kuota harga perkenalan terserap hanya dalam hitungan pekan. Pengiriman unit direncanakan mulai akhir November 2025.
Brand Communication Senior Manager Wuling Motors, Brian Gomgom, mengatakan bahwa varian listrik penuh (EV) mendominasi pemesanan. “Saat ini sudah ada 1.300 SPK Wuling Darion. Pemesanan masih didominasi varian EV. Akhir November 2025, unit akan mulai dikirim ke konsumen,” ujarnya dalam acara Media Test Drive Darion Evolving Family Moment Bali–Jakarta.
Ia menambahkan bahwa dominasi varian EV tidak lepas dari citra Wuling sebagai produsen mobil listrik. “Pemesanan hingga 1.300 unit selama dua minggu sudah sangat bagus. Saat launching langsung banyak yang melakukan pemesanan,” kata Gomgom.
Meski demikian, Wuling tetap mengintensifkan edukasi mengenai teknologi plug-in hybrid (PHEV). “Kami masih terus mensosialisasikan PHEV melalui kegiatan peluncuran di berbagai daerah, karena masih banyak masyarakat yang belum paham mengenai teknologi ini,” jelasnya.
Wuling Darion hadir dalam dua pilihan: EV dan PHEV. Varian Darion EV dibekali motor listrik bertenaga 150 kW (201 dk) dan torsi 310 Nm, dengan baterai 69,2 kWh yang memungkinkan jarak tempuh hingga 540 km (CLTC).
Sementara itu, Darion PHEV menggabungkan mesin bensin 1.490 cc Atkinson Cycle bertenaga 105 dk dengan motor listrik 145 kW (195 dk). Menggunakan transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT), varian ini memiliki baterai 20,5 kWh yang mampu menempuh jarak 125 km dalam mode EV. Dengan tambahan tangki bensin 52 liter, total jarak tempuhnya bisa menembus lebih dari 1.000 km.
Wuling memastikan bahwa produksi Darion dilakukan di pabrik Cikarang dan menargetkan ekspor untuk memperluas pasar model elektrifikasi ini.
