VIRALNEWS.ID - PT Honda Prospect Motor meluncurkan All New Honda Accord RS e:HEV, sedan premium Honda yang untuk pertama kali mengusung teknologi hybrid e:HEV dan tampilan sporty khas varian RS di Jakarta, 7 Desember 2023.
Tak hanya itu, generasi terbaru Honda Accord juga menghadirkan teknologi konektivitas Honda CONNECT serta berbagai fitur canggih untuk kenyamanan dan keamanan berkendara.
Honda Accord pertama kali diluncurkan pada tahun 1976 di Jepang dan langsung menjadi salah satu model dengan penjualan terbesar di Jepang.
Secara global, Honda Accord juga diterima baik oleh konsumen dengan total penjualan mencapai lebih dari 24 juta unit dan meraih lebih dari 300 penghargaan di seluruh dunia.
Di Indonesia, Honda Accord mulai dijual pada tahun 1978, menjadi salah satu model yang paling konsisten eksis di Indonesia, dengan penjualan mencapai lebih dari 82.000 unit hingga saat ini.
All New Honda Accord generasi sebelas pertama kali diperkenalkan pada akhir tahun 2022 di Amerika Serikat.
Sedan flagship Honda ini terlahir kembali sebagai mobil ramah lingkungan yang berteknologi canggih dengan mengusung mesin hybrid e:HEV.
Di Indonesia, All New Honda Accord adalah model kedua yang mengusung teknologi e:HEV setelah All New Honda CR-V yang diluncurkan pada bulan Agustus 2023.
Teknologi e:HEV adalah sistem hybrid terbaru Honda dimana motor listrik dan mesin bensin dapat bekerja dengan saling mendukung, menciptakan pengalaman berkendara yang efisien dalam berbagai kondisi.
Berbeda dengan sistem hybrid terdahulu, sistem e:HEV memiliki sistem dengan kinerja motor listrik yang lebih dominan dalam berbagai kondisi berkendara, didukung mesin bensin untuk menghasilkan tenaga lebih serta pengisian daya baterai dari sistem regenerasi daya.
Untuk pertama kalinya, All New Honda Accord RS e:HEV juga memiliki fitur terbaru EV Switch untuk mengatur tiga mode manajemen daya sesuai dengan keinginan penggunanya.
Dalam mode Auto, sistem akan secara otomatis mengatur mode berkendara yang paling efektif sesuai dengan kondisi jalan maupun pengendaraan.
Dalam mode EV, sistem akan sepenuhnya menggunakan daya dari motor listrik, sehingga mobil akan bekerja sepenuhnya tanpa emisi maupun konsumsi bahan bakar.
Sementara mode Charge digunakan untuk mendistribusikan tenaga dari mesin bensin untuk mengisi baterai kendaraan.