VIRALNEWS.ID - Helm adalah perangkat wajib dalam menjaga keselamatan saat berkendara. Fungsi utamanya adalah melindungi kepala pengendara dari dampak benturan selama perjalanan.
Namun, tahukah Anda bahwa helm, sebagaimana perangkat lainnya, memiliki batas usia atau masa pakai tertentu?
Menurut Eric Saputra, CEO Arai Indonesia, masa pakai helm dapat bervariasi tergantung mereknya.
Sebagai contoh, helm Arai memiliki usia pakai sekitar lima tahun, dihitung sejak tanggal produksi.
"Walaupun jarang dipakai, sebenarnya masa pakainya tetap hanya lima tahun," kata Eric saat peluncuran helm Arai RX-7X Nakano Shuriken Gold Limited Edition, Minggu (24/12/2023).
Baca Juga: Harga Terjangkau, Hyundai Ioniq 2 Jadi Tantangan bagi VW ID.2
Ia menjelaskan bahwa helm memiliki masa pakai karena kualitas konstruksi bagian dalamnya akan berkurang seiring berjalannya waktu atau penggunaan.
"Di bagian dalamnya ada konstruksi seperti busa, styrofoam, dan berbagai bahan lainnya; lama-kelamaan, kualitasnya menurun sehingga akan kadaluwarsa," tambah Eric.
Penurunan kualitas ini dapat memengaruhi kinerja helm dalam melindungi kepala. Jika suatu saat terjadi kecelakaan, helm mungkin tidak akan memberikan perlindungan maksimal karena telah melebihi batas usia yang direkomendasikan.
"Kemarin saya sempat bertanya kepada Arai Jepang, mereka mengatakan bahwa helm yang sudah cukup lama sebaiknya hanya dijadikan pajangan, sebaiknya tidak digunakan lagi, terutama untuk keperluan balap," ujar Eric.
Pentingnya mengetahui batas usia helm adalah agar pengendara dapat menjaga keselamatan mereka dengan optimal.
Penggunaan helm yang telah melebihi masa pakai dapat mengurangi efektivitasnya dan meningkatkan risiko cedera kepala saat terjadi kecelakaan.
Oleh karena itu, selain menjaga helm dari kerusakan fisik, mengetahui usia pakai helm dan menggantinya sesuai rekomendasi produsen adalah langkah penting dalam memastikan keselamatan diri saat berkendara.