VIRALNEWS.ID, Jakarta - Dalam menghadapi tantangan global akibat perubahan iklim dan kebutuhan untuk mengurangi emisi karbon, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi melalui berbagai inisiatif berbasis energi bersih.
Sebagai bagian dari industri otomotif nasional, TMMIN menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam operasionalnya guna menciptakan praktik bisnis yang lebih berkelanjutan.
Mengacu pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG) yang dicanangkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), TMMIN berupaya mengintegrasikan kebijakan yang berfokus pada kesejahteraan manusia dan kelestarian lingkungan.
Dengan 17 poin utama SDG, perusahaan turut berkontribusi dalam peningkatan kualitas kesehatan, pendidikan, pengurangan ketidaksetaraan, serta upaya mitigasi perubahan iklim.
Komitmen tersebut dituangkan dalam Buku Sustainability Report (SR) yang dirilis setiap tahun sejak 2014. Laporan ini mengacu pada standar Global Report Initiative (GRI) dan bertujuan untuk mendukung target pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
Langkah Konkret Menuju Keberlanjutan
Sejumlah langkah nyata telah diambil TMMIN dalam mendukung ESG dan SDG, di antaranya adalah:
-
Instalasi panel surya di fasilitas produksi Karawang Plant 1 dan 2 dengan total kapasitas 8,11 MWp.
-
Pembangunan xEV Center sebagai pusat edukasi teknologi elektrifikasi pertama di Indonesia.
-
Program Toyota Forest, termasuk penanaman mangrove, bambu, dan taman sakura di Tawangmangu yang berhasil menyerap lebih dari 2.300 ton emisi karbon.
-
Waste Water Treatment (WWT) yang diterapkan di pabrik Sunter dan Karawang untuk pengelolaan limbah air yang lebih ramah lingkungan.
-
Ekspor ke lebih dari 80 negara sejak 1987 sebagai upaya mendukung neraca dagang nasional.
-
Advokasi publik elektrifikasi, seperti seminar nasional di tujuh perguruan tinggi dan pengembangan kurikulum elektrifikasi di sekolah.
-
Toyota Eco Youth (TEY), kompetisi proyek inovasi lingkungan bagi siswa SMA yang telah menjangkau 2.033 sekolah di 34 provinsi dengan hampir 9.972 proposal proyek sejak 2005.
Tema "Driving to Energy Transition"
Pada tahun ini, TMMIN mengusung tema Driving to Energy Transition dalam laporan keberlanjutannya. Tema ini mencerminkan upaya perusahaan dalam mempercepat adopsi energi terbarukan dan meningkatkan efisiensi energi di seluruh lini operasional.