otomotif

Respons Menohok Fitra Eri Soal Skandal Dugaan Pertamax Oplosan: Mana Fakta yang Benar?

Kamis, 27 Februari 2025 | 18:39 WIB
Fitra Eri dan Farrel Rafellyno (putranya) pada acara parade & talkshow Indonesia Iconic Racer gelaran VIRALNEWSID di IIMS 2025. (foto : budsan)

"Waduh kalau saya dihubungi Pertamina untuk bilang bukan bensin oplosan," tegas Fitra.

"Saya sendiri tidak berani karena saya tidak tahu faktanya seperti apa, saya masyarakat biasa, konsumen," tambahnya.

Fitra Eri: Mana Fakta yang Benar?

Fitra pun merekomendasikan pihak berwenang yang menjabarkan fakta soal skandal dugaan Pertamax oplosan di SPBU Pertamina kepada publik.

Hal itu karena sang influencer otomotif belum dapat memastikan fakta yang sebenarnya.

"Saya dengar dari Kejaksaan Agung ada oplosan. Saya dengar pendapat dari DPR, tidak ada oplosan. Mana fakta yang benar?" tanya Fitra.

"Kalau pun Pertamina mau mengembalikan kepercayaan, menurut saya yang dilakukan adalah komunikasi publik yang tepat, tidak harus melalui influencer," terang Fitra Eri.

Ungkap 'Hal Buruk Akan Terjadi'

Dalam kesempatan yang sama, Fitra menyoroti skandal Pertamax oplosan di SPBU Pertamina itu dapat menyebabkan kerugian masyarakat jika kendaraannya diisi bensin oplosan.

"Jika benar bahwa bensin yang kita beli di bawah kualifikasi minimal yang dipersyaratkan oleh mobil kita, maka akan ada hal buruk terjadi," ujar Fitra.

"Kalau mobil modern, dilengkapi knocking sensor, dia bisa memperlambat waktu pengapian kalau mendeteksi bensinnya oktannya lebih rendah untuk menghindari gejala denotasi awal alias knocking," sambungnya.

Potensi Masyarakat Merugi

Lebih lanjut, Fitra pun menjelaskan terkait dampak buruk kendaraan jika diisi bensin dengan kualitas tidak sesuai standar.

"Kalau di mobil baru, yang akan terjadi adalah tenaga berkurang, konsumsi bahan bakar bertambah. Tapi kita harus ingat, oktan itu salah satu properti," terangnya.

"Ada properti lain ada densitas, viskositas, nilai kalor, aditif, deterjen. Kalau ternyata yang masuk ke mesin kita tidak sesuai dengan persyaratan mobil, itu bisa terjadi kerusakan dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Misalnya filter bensin menjadi semakin kotor," sebut Fitra.

Halaman:

Tags

Terkini

Santi Hernandez Ragukan Marc Marquez Kembali ke Honda

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54 WIB