ViralNews.id - Embarkasi Surabaya mencatat 30 jemaah haji meninggal saat menjalankan ibadah di tanah suci pada puncak keberangkatan hari ini. Jumlah itu menjadi yang terbanyak se-Indonesia.
Berdasarkan data Sistem informasi dan komputerisasi haji terpadu (Siskohat) Kementerian Agama RI, ada 118 jemaah haji Indonesia yang meninggal di Arab Saudi. Sebanyak 24 persen di antaranya berasal dari Jawa Timur.
Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, Husnul Maram membenarkan data tersebut. Menurut catatan, ada 9 jemaah yang meninggal di Madinah, 20 jemaah meninggal di Mekkah, dan 1 jemaah meninggal di Jeddah.
Data yang ada merinci, 20 orang yang meninggal di antaranya adalah laki-laki dan 10 orang perempuan dengan rentang usia mulai dari 41 tahun hingga 75 tahun ke atas.
Penyebab meninggalnya para jemaah haji tersebut adalah sakit. Seperti serangan jantung, stroke, dan sesak nafas.
“Semuanya telah dimakamkan di Tanah Suci,” ujar Husnul kepada awak media, Jumat (23/6).
Sementara itu, Embarkasi Surabaya te;ah menuntaskan keberangkatan jemaah haji kloter terakhir kemarin, Jumat (23/6). Kanwil Kemenag Jatim mencatat 38.359 jemaah haji yang telah diberangkatkan dalam 88 kelompok terbang (kloter).
“Termasuk 1.411 orang di antaranya adalah jemaah kuota tambahan asal Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Timur,” ucap pria yang menjabat sebagai Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur itu.
Kabar terbaru, tercatat ada 23 Calon Jemaah Haji (CJH) yang tidak jadi diberangkatkan karena berbagai alasan. Sebagian jemaah haji gagal berangkat karena sakit yang memiliki risiko tinggi. 4 orang diantaranya diketahui hamil saat pemeriksaan kesehatan.