VIRALNEWS.ID, Jakarta – Pemerintah Indonesia tengah menyiapkan Pulau Galang sebagai lokasi pusat pengobatan bagi 2.000 warga Gaza yang menjadi korban konflik. Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi dalam konferensi pers di Kantor Kwarnas, Jakarta, Kamis (7/8).
“Rencananya disiapkan pusat pengobatannya di Pulau Galang, karena di sana ada fasilitas rumah sakit, termasuk fasilitas pendukung lainnya untuk 2.000 warga Gaza dan menampung keluarga yang mendampingi,” ujar Hasan.
Menurut Hasan, bantuan ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan yang dilakukan Indonesia. Pulau Galang dipilih karena lokasinya yang terpisah dari permukiman warga, serupa dengan saat digunakan untuk penanganan COVID-19 beberapa tahun lalu.
“Itu terpisah dari warga kita yang bermukim di pulau-pulau lainnya. Kalau dari segi keamanan dan kenyamanan warga, itu sangat manageable kalau di sana,” jelasnya.
Hasan menegaskan bahwa kedatangan warga Gaza ke Indonesia bukan bentuk evakuasi permanen, melainkan untuk keperluan medis. “Ini bukan evakuasi, ini untuk pengobatan. Jadi setelah sembuh, setelah selesai pengobatan, mereka akan kembali lagi ke Gaza,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa pemerintah menargetkan bantuan pengobatan bagi 2.000 warga Gaza dalam tahap awal. “Jadi bukan memindahkan warga, tapi semacam operasi kemanusiaan untuk membantu sebanyak yang kita bisa,” pungkas Hasan.
