Ketum KSPI Soroti Kesenjangan Pendapatan Buruh dan Anggota DPR

Photo Author
- Sabtu, 23 Agustus 2025 | 21:27 WIB
Ketua Umum (Ketum) Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal
Ketua Umum (Ketum) Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal

VIRALNEWS.ID, Jakarta – Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyoroti kesenjangan pendapatan antara buruh dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), yang belakangan menuai perhatian publik.

Dalam pernyataannya yang dikutip dari unggahan video Instagram @partaiburuh_ pada Jumat (22/8/2025), Iqbal mengungkapkan bahwa total penghasilan anggota DPR dapat mencapai Rp154 juta per bulan.

Jumlah tersebut terdiri dari tunjangan perumahan sekitar Rp50 juta serta gaji pokok dan tunjangan kesejahteraan lainnya sebesar Rp104 juta. Jika dibagi per hari, setiap anggota DPR disebut menerima lebih dari Rp3 juta.

Sebaliknya, Iqbal menilai kondisi buruh dan pekerja informal masih jauh dari sejahtera. Ia mencontohkan buruh outsourcing di Jakarta yang hanya memperoleh upah minimum sekitar Rp5,2 juta per bulan atau sekitar Rp170 ribu per hari.

Lebih memprihatinkan lagi, banyak buruh di koperasi, yayasan, dan sektor jasa menerima Rp1,5 juta per bulan (Rp50 ribu per hari), sedangkan pengemudi ojek online rata-rata hanya mengantongi Rp600 ribu per bulan (Rp20 ribu per hari).

“Bayangkan, seorang anggota DPR bisa menikmati Rp3 juta lebih per hari, sementara pekerja informal pontang-panting di jalan hanya mengantongi Rp20 ribu,” ujar Iqbal. “Padahal, para pekerja inilah yang menopang roda ekonomi bangsa.”

Iqbal juga mengkritik sistem ketenagakerjaan yang dinilainya eksploitatif, seperti praktik outsourcing dan kemitraan tanpa perlindungan jaminan sosial. Menurutnya, buruh dapat dengan mudah di-PHK tanpa kepastian masa depan.

Selain itu, ia menyoroti kebijakan pensiun anggota DPR yang dianggap tidak adil. “Anggota DPR yang hanya bekerja lima tahun sudah berhak atas uang pensiun seumur hidup. Sementara buruh yang mengabdi puluhan tahun tetap hidup dalam ketidakpastian,” tegasnya. (lil)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Presiden Prabowo Segera Lantik Tim Reformasi Kepolisian

Selasa, 16 September 2025 | 22:56 WIB
X