VIRALNEWS.ID - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memiliki rencana untuk mengubah Kantor Urusan Agama (KUA) menjadi tempat pelaksanaan pernikahan bagi semua agama.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR Fraksi Golkar, Ace Hasan Syadzily, memberikan dukungan penuh terhadap rencana ini dan menekankan pentingnya persiapan regulasi yang matang.
"Sejatinya Kementerian Agama merupakan kementerian yang tidak hanya melayani satu agama, tetapi semua agama. Negara harus memberikan pelayanan kepada semua warga negara, tanpa memandang agama mereka," ungkap Ace kepada wartawan pada hari Minggu (25/2/2024).
Ace menyoroti peran pokok dan fungsi KUA yang tidak hanya terbatas pada urusan administrasi pernikahan.
"Kantor Urusan Agama memiliki tugas dan fungsi terkait masalah keagamaan, bukan hanya pernikahan. KUA berfungsi sebagai tempat bimbingan keagamaan, mulai dari pernikahan, zakat, wakaf, manasik haji, dan lain-lain," jelasnya.
Selain mendukung rencana ini, Ace juga menyoroti perlunya penyusunan regulasi yang mendukung implementasi rencana tersebut. Dia juga mendorong penyediaan sumber daya manusia (SDM) yang memadai untuk mendukung transformasi KUA.
"Usulan dari Gus Men (Yaqut) bahwa KUA akan melayani pernikahan semua agama harus disertai dengan dukungan regulasi. Pernikahan dalam Islam, sesuai dengan UU Perkawinan, harus mendapatkan legalitas dari negara melalui KUA ini," tambahnya.
Sebelumnya, Yaqut menyatakan bahwa KUA akan bertransformasi menjadi tempat pernikahan bagi semua agama.
"Kita sudah sepakat sejak awal bahwa KUA ini akan kita jadikan sebagai sentral pelayanan keagamaan bagi semua agama. KUA bisa digunakan sebagai tempat pernikahan untuk semua agama," ujar Yaqut dalam keterangannya di situs Kementerian Agama pada Sabtu (24/2).