OTO.VIRALNEWS.ID, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menyatakan komitmennya untuk memberikan perhatian lebih serius terhadap proses pembahasan rancangan undang-undang (RUU) di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Ia juga menegaskan akan meningkatkan transparansi dalam setiap tahapan pembahasan RUU.
Pernyataan ini disampaikan Prabowo dalam diskusi bersama para pemimpin redaksi media nasional pada Senin (7/4/2025).
Dalam kesempatan tersebut, ia mengakui bahwa selama ini menganggap beberapa RUU hanya menyangkut isu spesifik, seperti penundaan usia pensiun dalam RUU TNI. Namun, ke depan, ia berjanji akan mencermati seluruh isi RUU dengan lebih teliti.
"Saya akan kasih perhatian khusus sekarang, alinea demi alinea akan saya pelajari," ujar Prabowo. Ia menekankan bahwa seluruh undang-undang dibahas oleh partai-partai politik yang telah dipilih rakyat, dan karena itu penting baginya untuk lebih aktif mengawal proses legislasi.
Terkait kritik publik mengenai kurangnya transparansi dalam penyusunan dan pembahasan RUU, Prabowo mengakui hal tersebut dan berkomitmen untuk melakukan perbaikan.
Ia merespons munculnya dugaan beredarnya draf RUU yang disebut tidak resmi dengan menyebut perlunya klarifikasi dan transparansi lebih lanjut.
"Kalau tidak puas dengan transparansi, kita bikin transparan. Tapi jangan ngarang. Ngaku bahwa ini draf, kita aja belum... saya sendiri sebagai presiden belum bikin surat ke DPR, kok," jelasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa tidak semua anggota DPR merupakan bagian dari koalisi pemerintah, sehingga dinamika dalam pembahasan RUU pun melibatkan berbagai pihak dengan pandangan berbeda.
Prabowo menutup pernyataannya dengan menyampaikan kesiapannya untuk mengevaluasi dan memperbaiki proses legislasi agar publik dapat mengakses informasi yang lebih terbuka dan akurat terkait RUU yang sedang dibahas. (lil)