Hitung pula waktu perjalanan berangkat dan pulang apalagi menempuh jarak lebih dari 500 km sampai ke Borobudur.
Jangan juga terlalu memaksakan diri untuk berangkat sampai ke lokasi, dan memperhatikan untuk melakukan istirahat secara berkala saat berangkat dan juga pulang. Minimal 2 jam sekali bisa berhenti di rest area terdekat.
Banyak sekali sebenarnya momen seru dari Festival Lampion Waisak di Borobudur, baik itu bagi yang merayakan maupun para wisatawan, mulai dari nuansa spiritual Hari Raya Keagamaan kaum Buddha, sampai momen Indah saat ribuan lampion diterbangkan ke udara saat malam hari.
Menarik bukan?
- Persiapkan Kendaraan
Karena lokasi liburan cukup jauh, lakukan pemeriksaan beberapa komponen penting mobil, agar tidak terjadi kendala di jalan.
Mulai dari cek cairan radiator yang jangan sampai habis, karena mesin mobil AutoFamily bisa jebol karena overheat. Periksa juga tabung reservoir radiator dan isi hingga batas atas.
Pastikan pula volume oli mesin sesuai takaran dengan memeriksanya melalui tongkat pengukur ketinggian oli mesin alias dipstick.
Perhatikan ketinggian tabung penyimpan cairan rem, kalau berkurang segera tambah. Pastikan pula warnanya tidak keruh dan tidak ada kebocoran di saluran rem.
Lalu penting juga untuk memeriksa pembersih udara kaca, yang fungsinya tidak bisa disepelekan. Pastikan cairan wiper selalu ada agar tidak menyulitkan ketika hujan.
Sekarang banyak dipakai aki maintenance free (MF) yang masih mengandalkan air aki namun sistemnya dibuat tertutup sehingga volume air aki tidak berkurang.
Tapi, ada indikator yang harus AutoFamily perhatikan agar aki MF tetap aman. Untuk mobil dengan power steering hidraulis, pastikan cairannya cukup dan tidak ada kebocoran.
Jangan pernah meremehkan tugas AC saat mobil dibawa berlibur. Pastikan komponennya dalam kondisi prima dan freon tidak bocor atau kurang.
Periksa pula tekanan udara ban sesuai rekomendasi Toyota sambil pemeriksaan ringan kondisi fisik ban dan pelek. Jangan lupa periksa ban serep supaya siap bertugas ketika dibutuhkan.
Perhatikan kaki-kaki mobil dari risiko adanya rembesan oli, dan gerakkan untuk melihat adanya potensi masalah.
Periksa sokbreker dari potensi kebocoran, termasuk karet-karet penyangga yang ada di sekitarnya dari kemungkinan getas dan robek.