- Baterai Hibrid
Meskipun memiliki pelindung yang kuat, lokasi baterai di bawah dek penumpang cukup rawan masalah seperti terkena benturan, panas, dan udara.
Cek baterai dan rumahnya, termasuk kisi-kisi pendingin seperti milik All New Kijang Innova Zenix HEV yang berada di bawah jok penumpang depan.
Jangan sampai lubang udara tersebut tertutup karena akan membuat baterai menjadi terlalu panas.
Kemudian jangan lupa juga bagi mobil hybrid Toyota yang jarang digunakan, jangan hanya rutin memanaskan mobil tapi juga menjalankan mobil, agar perfroma baterai tetap terjaga.
- Rem Mobil
Waspada kebocoran pada selang rem, jangan lupa periksa kondisi kampas rem yang bekerja paling berat untuk mengurangi laju mobil.
Segera ganti kampas rem jika sudah sampai titik aus supaya tidak gagal bekerja di jalan.
Pastikan volume cairan rem tidak berkurang, serta tidak ada perubahan warna dan endapan lumpur.
Cairan rem yang kurang merupakan salah satu tanda kampas rem mulai menipis. Gunakan Minyak Rem TMO untuk menambah cairan rem yang kurang.
- Oli Mesin
Mesin mobil hybrid membutuhkan perawatan oli supaya dapat bekerja dengan baik. Periksa takaran oli mesin melalui dipstick dan pastikan tidak kurang.
Perhatikan apakah ada perubahan warna oli mesin, jika berubah coklat susu merupakan indikator tercampur air.
Ganti oli mesin setiap 6 bulan bersamaan dengan servis berkala di bengkel Auto2000.
- Pendingin Radiator
Pastikan warna radiator coolant tidak berubah apalagi sampai keruh karena ada risiko masalah, seperti tercampur kotoran yang dapat membuatnya ampuh.
Gunakan TMO Radiator Coolant untuk fungsi pendinginan paling optimal. Periksa selang dan rumah radiator karena ada kemungkinan terkena endapan kerikil yang dapat membuat cairan radiator habis.
- Cairan Kendaraan Lainnya
Jangan lupa cairan penting mobil lainnya seperti minyak kopling mobil manual, air pembersih kaca, oli transmisi, serta cairan power steering hidrolis untuk mobil non EPS.
Pastikan volumenya tidak berkurang dan tidak ada perubahan warna sebagai indikator masalah.