VIRALNEWS.ID - Busi merupakan salah satu komponen penting pada sepeda motor yang berfungsi untuk memantik pembakaran di ruang mesin. Agar motor tetap bekerja secara optimal, busi harus dijaga kondisinya dan diganti secara berkala.
Berikut adalah beberapa tips mengganti busi motor yang bisa membantu Anda menjaga performa kendaraan tetap prima.
1. Kenali Waktu yang Tepat untuk Mengganti Busi
Busi umumnya perlu diganti setiap 6.000 hingga 10.000 kilometer, tergantung dari jenis motor dan intensitas penggunaan. Jika Anda merasa motor sulit dihidupkan, akselerasinya lambat, atau suara mesinnya tidak stabil, itu bisa menjadi tanda bahwa busi perlu diganti.
2. Siapkan Alat yang Tepat
Sebelum memulai, pastikan Anda memiliki kunci busi yang sesuai dengan ukuran busi pada motor Anda. Jangan lupa untuk menggunakan sarung tangan untuk melindungi tangan Anda saat bekerja di area mesin yang panas.
3. Matikan Mesin dan Tunggu Dingin
Pastikan mesin dalam kondisi mati dan sudah cukup dingin sebelum mengganti busi. Hal ini penting untuk menghindari risiko cedera akibat panas dari mesin yang baru saja digunakan.
4. Perhatikan Jenis Busi
Tidak semua motor menggunakan jenis busi yang sama. Pastikan Anda membeli busi yang sesuai dengan spesifikasi motor Anda. Periksa buku panduan motor atau berkonsultasi dengan bengkel resmi untuk memastikan jenis busi yang tepat.
5. Periksa Kondisi Busi Lama
Setelah melepas busi lama, periksa kondisinya. Jika busi terlihat kotor atau terdapat endapan hitam di ujungnya, itu menandakan adanya masalah pada proses pembakaran. Sebaliknya, jika busi berwarna abu-abu atau cokelat muda, berarti pembakaran berjalan normal.
6. Pasang Busi Baru dengan Benar
Saat memasang busi baru, pastikan untuk tidak terlalu kencang atau longgar. Busi yang terlalu kencang bisa merusak ulir pada mesin, sedangkan yang terlalu longgar bisa menyebabkan kebocoran kompresi. Putar busi hingga terasa cukup kencang, lalu tambahkan sedikit putaran lagi dengan kunci busi.
