VIRALNEWS.ID - Honda kembali menghadirkan inovasi di segmen skuter matic dengan memperkenalkan Honda NWT150, hasil kolaborasi antara Honda Jepang dan Wuyang Honda di China. Skutik ini menjadi sorotan karena dibekali teknologi canggih berupa radar dan kamera ganda (dashcam) yang belum pernah hadir di model Honda sebelumnya, bahkan pada lini motor premiumnya.
Mengutip Greatbiker, Honda NWT150 dilengkapi radar pendeteksi titik buta (blind spot detection) berbasis gelombang milimeter, serta kamera depan dan belakang yang berfungsi sebagai dashcam.
Sistem radar tersebut diklaim mampu mendeteksi hingga 20 objek di sekitar motor dengan jangkauan 150 derajat dan radius hingga 100 meter. Ketika ada kendaraan mendekat dari sisi pengendara, sistem akan menyalakan lampu peringatan di kaca spion—mirip teknologi blind spot detection pada mobil modern.
Dari sisi desain, NWT150 menggabungkan karakter X-ADV dan Forza 750, menampilkan empat lampu depan LED proyektor serta windshield tinggi terpisah dari fairing bergaya “big bike”. Bagian belakang tampil sederhana namun futuristis, menyerupai Honda Lead 125, dengan pijakan kaki datar dan posisi duduk ergonomis yang mendukung kenyamanan perjalanan jarak jauh.
Soal performa, NWT150 dibekali mesin bensin 149 cc (EW15) buatan Wuyang Honda yang menghasilkan tenaga 15,3 dk dan torsi 14,4 Nm. Dengan bobot 137 kg, motor ini memiliki tangki berkapasitas 8,1 liter dan konsumsi bahan bakar rata-rata 2,3 liter per 100 km. Untuk menunjang kestabilan, digunakan ban depan 14 inci dan belakang 13 inci.
Fitur lainnya juga tak kalah lengkap. NWT150 hadir dengan layar TFT full-color berfitur konektivitas Wi-Link, sistem kunci pintar NFC, rem ABS dua kanal, kontrol traksi, serta monitor tekanan ban (TPMS) yang menampilkan data secara real-time.
Di pasar China, Honda NWT150 dijual mulai 14.980 yuan atau sekitar Rp 35 jutaan. Harga tersebut dinilai cukup kompetitif untuk skutik dengan teknologi radar dan kamera. Namun, hingga saat ini, Honda masih menjual NWT150 secara eksklusif di China, tanpa kepastian kapan model ini akan masuk ke pasar global, termasuk Indonesia.
