VIRALNEWS.ID - Telah mempertimbangkan hal ini dengan seksama, namun kami merasa sudah tidak sepaham dan sejalan dengan kebijakan yang telah diputuskan oleh IMI Pusat di putaran terakhir (seri 4 Eshark Rok Cup).
"Melalui surat ini, kami sampaikan bahwa kami bersalah sebagai Promotor Kejuaraan Karting Nasional dan tidak akan menyelenggarakan Kejuaraan Karting Nasional 2023," tulis surat yang ditandatangani oleh Widya Satyaningtyas selaku Ketua Eshark Motorsport tertanggal 10 Juli 2023.
Surat referensi diri tersebut ditujukan langsung kepada Bambang "Bamsoet" Soesatyo sebagai Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat.
"Kami ucapkan terima kasih banyak atas bantuan dan dukungan Bapak selama ini, sehingga kami bisa menjadi Promotor Kejuaraan Karting Nasional selama 10 tahun. Kami mohon maaf sebesar-besarnya apabila dalam pelaksanaan kejuaraan yang kami laksanakan terjadi kekurangan," lanjut surat tersebut.
Pihak Eshark Motorsport pun telah menyampaikan hal tersebut kepada tim peserta seri 5 Eshark Rok Cup Indonesia yang hari Sabtu (22/7/2023) melakukan sesi latihan resmi, sedangkan race akan dilangsungkan Minggu (23/7/2023).
Seluruh peserta Eshark Rok Cup pun tidak ada yang mempersoalkan jika event yang diikuti tidak lagi berlabel Kejurnas. Pasalnya, di antara mereka telah terjalin layaknya keluarga besar komunitas gokart Indonesia bersama Eshark Motorsport.
pihak Eshark Motorsport berkomitmen akan menyelesaikan total 6 seri musim ini, juga memberikan tiket kepada 2 pegokart juara kelas Mini, 1 pegokart juara kelas Junior dan 1 pegokart juara kelas Senior ke Super Rok Cup di sirkuit South Garda Lonata, Italia, Oktober 2023.
Pembelaan Ananda Mikola
Sementara itu, Ananda Mikola selaku Waketum Olahraga Mobil IMI Pusat yang baru pulang dari Jerman menyebutkan bahwa bantuan akan segera mengatur pertemuan dengan Eshark Motorsport di kantor IMI Pusat sesegara mungkin, guna mencari jalan keluar agar tidak mengganggu diri sendiri.
"Mohon maaf, saya baru pulang dari Jerman untuk urusan One Make Race Porsche di sirkuit Mandalika Lombok. Saya akan mengundang Firhand Ali dan pihak Eshark lainnya. Intinya, saya akan mengubah mungkin mempertahankan (Eshark) sebagai Pronas Gokart," ujar Ananda Mikola, Sabtu (22/7/2023) malam.
Alasan yang disampaikan Ananda, bahwa dari rekam jejak selama ini, Eshark sangat baik sebagai pronas gokart.
"Hanya Kejurnas Gokart yang jadwalnya paling rapi, pelaksanaan event bagus, cabor yang melahirkan pembalap yang berlaga di event international dan komunitasnya terus bertambah dari waktu ke waktu," terang Ananda.
Karena beberapa hal tersebut, Eshark Motorsport dinobatkan sebagai promotor nasional terbaik pada IMI Award 2018.
Ananda Mikola pun kemudian menduga, ada sesuatu yang membuat Eshark merasa kalah dan tidak nyaman tersebut. "Saya pun tidak mau berandai-andai. Namun kami yang di bidang olahraga mobil IMI selama ini sangat kompak, jika ada masalah kita selesaikan dengan duduk bersana."