VIRALNEWS.ID - Siapa yang ingin balap dengan mobil TCR? Karena pasti mobil spec homologasi FIA, enak digas di lintasan balap. Spesifikasi untuk balap mobil secara global. Dalam kondisi standar juga sudah oke.
Hanya saja, jika perlu penyesuaian terutama pada suspensi, mengikuti kondisi lintasan yang ada dan karakter pembalap, bisa sedikit dimodifikasi.
Sekurangnya, itu yang disampaikan M Ferrel Fadhil mantan jawara gokart yang debut menggunakan Audi RS3 LMS pada seri 5 ISSOM 2023 di sirkuit Sentul Bogor (22/10/2023) dengan berhasil menggondol juara 2 ETCC dan juara 3 ITCR Max 3600.
"Yang mau gue sampein, jangan kira langsung bisa tune in dengan mobil TCR. Kelihatannya sih enak, tapi kenyataannya tidak mudah. Apalagi dengan teknologi yang ada pada Audi RS3, juga fitur baru perlu waktu dipelajari yang tidak bisa instan," ungkap Ferrel.
Namun sebagai pembalap yang cukup berpengalaman, Ferrel berusaha keras untuk bisa cepat beradaptasi dengan "mainan barunya" itu.
“Pasti jauh dari 100 persen saya bisa mengeksplore fitur dan teknologi canggih pada Audi RS3. Yang bisa saya lakukan adalah bagaimana bisa mendapat feeling dari karakter mobil tersebut, sehingga paling tidak bisa kompetitif dengan peserta lain. Alhamdulillah, lumayan bisa menangani,” tutur Ferrel.
Apalagi keikutsertaan Ferrel menggunakan mobile spec TCR, dengan persiapan yang relatif singkat. “Selasa om Putra (H Putra Rizky, pamannya pemilik tim LFN Sederhana Motorsport) bilang pergi, Rabu saya langsung latihan. Karena mobil juga baru datang, cadangan spare part juga masih sangat terbatas,” terang Ferrel.
Dengan kondisi tersebut, Ferrel pun tidak berani melampaui batas pada Audi-nya.
Makanya, ia sangat senang bisa memberikan perlawanan kepada Glenn Nirwan (sama-sama menggunakan Audi RS3 LMS) di ETCC, serta juga bisa juara 3 di ITCR 3600 Max yang diikuti 5 mobil dengan spec TCR FIA.
