"Jorge mengambil jalan yang benar dengan caranya sendiri, dengan pikiran dan bakatnya. Itu sama sekali tidak mudah, tetapi dia membuktikan kemampuannya," kata Borsoi.
Keberhasilan Martín juga tak lepas dari strategi yang tepat di balapan terakhir. Meski sempat ragu dengan pemilihan ban, Pramac Racing memilih ban medium untuk menjamin konsistensi balapan.
Keputusan ini terbukti tepat dan membantu Martín mengamankan gelar juara dunia.
Dengan gelar ini, Jorge Martín menutup musim 2024 dengan gemilang, sekaligus memberikan kenangan manis bagi Pramac Racing sebelum memasuki era baru bersama Yamaha. (lila)
