VIRALNEWS.ID, Paris - Michelin dipastikan akan mengakhiri perannya sebagai pemasok ban tunggal MotoGP pada akhir musim 2026.
Keputusan ini diumumkan pada Kamis (6/3/2025) oleh promotor MotoGP, Dorna, yang juga mengonfirmasi bahwa mulai 2027, Pirelli akan mengambil alih posisi tersebut.
Pirelli telah menandatangani kontrak berdurasi lima tahun hingga 2031, bertepatan dengan diperkenalkannya regulasi teknis baru untuk MotoGP.
Dorna menyebut peralihan ini akan membawa era baru bagi olahraga balap motor tersebut. Detail lebih lanjut terkait alokasi dan spesifikasi ban yang akan digunakan Pirelli akan diumumkan dalam waktu dekat.
Sementara itu, Michelin akan tetap menjadi pemasok eksklusif untuk MotoGP dan MotoE hingga akhir musim 2026. Selama dua musim ke depan, perusahaan asal Prancis itu akan terus menyediakan ban dengan standar performa tinggi guna menjaga keamanan dan kualitas balapan.
Keputusan pergantian pemasok ini muncul di tengah kontroversi terkait performa ban Michelin yang dinilai kurang konsisten oleh sejumlah pembalap.
Insiden terbaru terjadi saat tes pramusim di Sepang, di mana Jorge Martin mengalami kecelakaan yang memaksanya absen dari sisa uji coba.
Kecelakaan serupa juga menimpa Raul Fernandez dalam sesi yang sama. Selain itu, beberapa pembalap, termasuk Pecco Bagnaia, mengeluhkan perbedaan performa ban meskipun spesifikasinya sama.
Sebelumnya, Michelin sempat menyatakan minatnya untuk tetap menjadi pemasok ban MotoGP setelah kontraknya berakhir pada 2026.
Namun, dalam beberapa bulan terakhir, situasi berubah drastis, dengan Dorna akhirnya memutuskan untuk mengadopsi satu pemasok ban untuk seluruh kategori balap di Kejuaraan Dunia, termasuk Moto2, Moto3, MotoE, serta Rookies Cup dan Talent Cup.
Piero Taramasso, direktur balap Michelin, mengungkapkan bahwa keputusan tersebut didasarkan pada strategi Dorna yang lebih memilih satu pemasok untuk semua kategori.
Michelin sendiri menegaskan tidak tertarik untuk memasok kategori lain di luar MotoGP dan MotoE, sehingga memilih untuk tidak melanjutkan kerja samanya setelah 2026.
