VIRALNEWS.ID, Shanghai - Lando Norris mencatatkan waktu lap terbaik 1 menit 31,504 detik dalam sesi latihan di Sirkuit Internasional Shanghai, menegaskan kecepatan McLaren yang menjadi sorotan menjelang akhir pekan balapan kedua musim ini.
Charles Leclerc menjadi pesaing terdekat dengan selisih 0,454 detik, menunjukkan peningkatan performa Ferrari dibandingkan Grand Prix Australia sebelumnya.
Sementara itu, Oscar Piastri yang sempat tampil kuat harus puas di posisi ketiga setelah melakukan kesalahan di tikungan terakhir pada lap terakhirnya.
Cuaca di Shanghai yang cerah menggantikan kondisi tak menentu di Albert Park, namun angin kencang menjadi tantangan tersendiri bagi para pembalap, menyebabkan beberapa insiden di sesi latihan.
Dengan Shanghai menjadi lokasi Sprint Race pertama pada 2025, enam pembalap baru hanya memiliki satu jam untuk beradaptasi dengan trek yang telah sepenuhnya diaspal ulang.
Lewis Hamilton menempati posisi keempat untuk Ferrari, menunjukkan kesiapan Scuderia dalam menantang McLaren. George Russell (Mercedes) mengisi posisi kelima, diikuti oleh Nico Hulkenberg (Sauber) dan Alex Albon (Williams) yang tampil impresif.
Sementara itu, Max Verstappen hanya mampu finis di urutan ke-16 dengan ban medium, sementara empat rookie mengisi posisi terbawah.
Jack Doohan mengalami kendala power steering pada mobil Alpine-nya, sementara Gabriel Bortoleto, Liam Lawson, dan Isack Hadjar juga menghadapi berbagai masalah teknis.
Lawson, yang menjalani debut bersama Red Bull di Australia, kembali menghadapi tantangan dengan keluar jalur ke area berkerikil.
Carlos Sainz, yang berharap akhir pekan lebih baik setelah insiden di Australia, sempat mencatatkan waktu kompetitif untuk Williams. Namun, ia akhirnya turun ke posisi 15 setelah duo McLaren melesat ke puncak catatan waktu.
Ferrari sempat menguasai sesi dengan Hamilton dan Leclerc di puncak sebelum Leclerc tergelincir ke gravel di Tikungan 2 menjelang akhir sesi. Russell menjadi yang tercepat di ban medium sebelum akhirnya kehilangan keunggulannya.
Sesi latihan ditutup dengan bendera merah akibat masalah pada mobil Doohan, yang mengurangi waktu bagi tim untuk mempersiapkan diri sebelum kualifikasi sprint.
Insiden ini membuat sebagian besar pembalap harus mengantri di pitlane untuk mencoba satu-satunya kesempatan mereka mencatatkan waktu dengan ban lunak sebelum sesi kualifikasi dimulai.
