motorsport

F1 : George Russell Desak FIA Berikan Kejelasan Terkait Pemecatan Internal

Sabtu, 30 November 2024 | 09:52 WIB
George Russell
 
VIRALNEWS.ID - Pembalap Formula 1, George Russell, meminta Federasi Otomotif Internasional (FIA) memberikan kejelasan kepada para pembalap terkait pergolakan internal yang terjadi, termasuk pemecatan sejumlah tokoh kunci baru-baru ini.
 
 
Pernyataan ini muncul setelah dua figur penting di FIA diberhentikan menjelang Grand Prix Qatar, menambah kekhawatiran atas stabilitas badan pengatur tersebut.

Direktur balap Formula 2, Janette Tan, dipecat tak lama sebelum memimpin dua putaran terakhir seri tersebut.

Akibatnya, tugasnya kini dialihkan sementara kepada Direktur Balap F1, Rui Marques.

Selain itu, steward senior Tim Mayer juga diberhentikan setelah dilaporkan berselisih dengan Presiden FIA, Mohammed Ben Sulayem, terkait insiden invasi lintasan di Grand Prix Amerika Serikat.

Pemecatan ini menambah daftar panjang perubahan personel di FIA, termasuk pemberhentian mendadak Direktur Balap F1, Niels Wittich, beberapa pekan lalu.

Russell menilai perubahan besar-besaran ini menciptakan ketidakstabilan yang memengaruhi konsistensi yang diharapkan para pembalap dari FIA.

"Kami meminta transparansi dan konsistensi, tetapi justru dua orang penting di FIA diberhentikan," ujar Russell, seperti dikutip Motorsport.com.

 "Kami belum mendapat alasan jelas terkait pemecatan Niels. Kepergian Tim Mayer juga tidak diberitahukan. Saya bahkan baru tahu soal direktur balap baru Formula 2 melalui media."

Russell menekankan pentingnya lingkungan yang stabil di organisasi mana pun, termasuk FIA, untuk memastikan keberlanjutan dan perkembangan olahraga.

Ia juga meminta badan pengatur itu memberikan informasi yang jelas terkait alasan dan rencana di balik perubahan personel ini.

"Kami ingin kejelasan dan pemahaman tentang apa yang sedang terjadi serta, Anda tahu, siapa yang akan dipecat berikutnya," tambahnya.

Pemecatan Tan dan Mayer bukanlah insiden tunggal.

Dalam beberapa bulan terakhir, FIA mengalami gelombang pengunduran diri dan pemberhentian, termasuk Direktur Komunikasi Luke Skipper, Sekretaris Jenderal Mobilitas Jacob Bangsgaard, Direktur Olahraga Steve Nielsen, dan Direktur Teknik Single-Seater Tim Goss.

CEO FIA pertama, Natalie Robyn, juga meninggalkan organisasi pada Mei lalu setelah kurang dari dua tahun menjabat.

Meski demikian, Russell berharap perubahan internal FIA tidak berdampak buruk pada Formula 1, yang saat ini berada dalam posisi kuat di bawah naungan Liberty Media.

"FIA mengalami terlalu banyak perubahan dalam waktu singkat," kata pembalap Mercedes ini.

Halaman:

Tags

Terkini