VIRALNEWS.ID - Pabrikan motor asal Austria, KTM, memutuskan untuk menghentikan sementara pengembangan motornya di tengah krisis keuangan yang melanda perusahaan.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi untuk menjaga keberlanjutan proyek olahraga mereka.
Keputusan tersebut diumumkan dalam pertemuan internal saat balapan terakhir musim MotoGP 2024 di Barcelona.
KTM, yang merupakan bagian dari grup Pierer Mobility, mengajukan kebangkrutan pekan lalu dengan utang mencapai 3 miliar euro (sekitar Rp50 triliun), jumlah yang jauh lebih besar dari prediksi awal.
Meski demikian, pihak manajemen meyakinkan para staf bahwa proyek MotoGP akan tetap berjalan.
Penghentian Sementara Pengembangan Motor
Para petinggi KTM menyatakan bahwa pengembangan motor RC16 untuk musim 2025 akan dihentikan sementara hingga tes pramusim pada Februari mendatang di Sepang, Malaysia.
Dalam tes pascamusim awal bulan ini di Barcelona, pengujian terbatas hanya pada komponen minor seperti fairing baru.
Pedro Acosta, Brad Binder, Maverick Vinales, dan Enea Bastianini tetap direncanakan mengendarai motor KTM musim depan, meskipun jeda pengembangan ini akan memengaruhi persiapan tim.
Restrukturisasi Besar-Besaran
KTM telah melakukan restrukturisasi dalam beberapa bulan terakhir. Divisi balap kini berada di bawah kendali KTM Racing GmbH, yang awalnya dianggap aman dari dampak keuangan perusahaan.
Namun, beban utang yang besar memaksa perusahaan untuk menerapkan kebijakan penghematan lebih lanjut.
Langkah-langkah lain yang akan diambil mencakup penyusunan rencana strategis untuk melindungi divisi balap.
Dalam internal perusahaan, divisi ini dianggap krusial untuk menjaga citra dan performa merek di pasar.