motorsport

Ferrari Nemanza Ar Rahman, Bintang Pertamina 6 Hours Endurance Dari Delima Motorsport Bandung

Senin, 16 Desember 2024 | 01:40 WIB
Ferrari Anza dari Delima Motorsport meninju langit sesaat setelah menerjang finish line di Pertamina 6 Hours Endurance

Tim memberikan instruksi kepada driver melalui radio

Toh, setelah stin kedua, Anza meminta dibawa ke Medical Center. Ternyata perlu bantuan oksigen agar tetap bugar. Setelah sampai kembali ke pit 31, dia segera bersiap menjadi driver yang ketiga kalinya. 

Konsisten Dan Tidak Lakukan Manuver Ekstrem

Anza dan Irvan Fauzi bersama kru serta mekanik Delima Motorsport

Apa strategi yang diterapkan Delima Motorsport?

"Tampil konsisten, terutama dalam hal kecepatan. Juga tidak perlu melakukan manuver ekstrem, semisal saat di tikungan. Serta strategi pitstop minimal 6 kali," ungkap Irvan Fauzi yang juga Wakil Kabid Olahraga Mobil IMI Jawa Barat.

Trofi bersejarah, Ferrari Anza dan kedua orang tuanya yang senantiasa mensupport secara maksimal

Menurut Budi Rahman, dengan hanya 2 pembalap untuk balap ketahanan, justru blessing. "Karena sekurangnya mengurangi 2 kali pit stop. Berarti menghemat 10 menit kalau sekali pit stop 5 menit," kata Budi Rahman.

Ini jika dibandingkan tim dengan 4 pembalap, karena semua pembalap harus turun sebagai driver. Dan bisa dipastikan pula, dengan 4 pembalap, ada salah satu di antaranya menjadi driver lebih dari sekali.

Apa rencana Anza musim depan?

"Saya sudah nanya, Anza ingin balap gokart dan ISSOM. Untuk ISSOM, akan turun di OMR Brio dan Eshark. Kalau untuk ITCR 1200, kita akan lihat dulu progressnya," pungkas Budi Rahman.     

Gaspol, bro Anza. (budsan) 

 

 

Halaman:

Tags

Terkini