VIRALNEWS.ID - Motor listrik Alva sejak awal kemunculannya langsung menarik perhatian berkat desain yang mencolok dan berbeda dari motor konvensional. Produk Alva seperti Alva One, Cervo, dan N3 hadir dengan tampilan berani yang menjadi ciri khas.
Chief Marketing Officer Alva, Putu Yudha, mengungkapkan alasan di balik pendekatan desain tersebut. “Sudah bosan mau roda dua dan roda empat, (desainnya) kalau nggak ini, itu. Selalu begitu. Saya ingin menciptakan sesuatu yang beda, mungkin ini yang terlihat dari Alva One, Cervo, dan N3,” ujarnya.
Senada, CEO PT Ilectra Motor Group selaku produsen Alva, Purbaja Pantja, menegaskan pihaknya ingin memberikan sesuatu yang segar ke industri otomotif Indonesia. “Kita ingin menghadirkan sesuatu yang fresh. Kalau dilihat motor kita, kiblat desainnya lebih mirip dengan motor Eropa dibandingkan yang ada di Indonesia,” jelasnya.
Alva mengusung siluet tajam, garis tegas, serta pilihan warna berani yang membedakan produknya dari motor bensin. Meski tampil mencolok, desain tersebut tetap memperhatikan aspek fungsional, kenyamanan, dan keamanan untuk penggunaan sehari-hari.
Sejak berdiri tiga tahun lalu, Alva konsisten berinovasi membangun ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air. Purbaja mencatat, motor listrik Alva telah menempuh total jarak 33 juta kilometer, membantu konsumen menghemat biaya hingga 80 persen.
Sebelum meluncurkan merek pada 2022, Alva lebih dulu membangun pabrik smart manufacturing di Cikarang hanya dalam enam bulan. Fasilitas ini menjadi pusat produksi sekaligus komitmen dalam membangun ekosistem kendaraan listrik dari hulu ke hilir. Saat ini, sekitar 30 orang tergabung dalam tim R&D untuk mengembangkan produk baru.
Selain desain, Alva juga menghadirkan Boost Charge Station, teknologi pengisian daya cepat pertama di industri motor listrik Indonesia. Fasilitas ini memungkinkan baterai terisi dari 10% ke 50% dalam waktu kurang dari 30 menit. Hingga kini, sudah tersedia lebih dari 132 konektor di 52 lokasi di seluruh Indonesia.