Setiap rangkaian kereta cepat ini terdiri dari 8 gerbong, dengan komposisi empat gerbong bermotor dan empat gerbong tanpa motor.
Menurut KCIC, kereta CR400AF memiliki kecepatan desain hingga 420 km/jam dan kecepatan operasional yang stabil pada 350 km/jam.
Dengan inovasi ini, Kereta Cepat Jakarta-Bandung membuktikan komitmennya untuk meningkatkan konektivitas antara dua kota metropolitan utama di Indonesia.
Artikel Terkait
Kabar Operasi Kereta Cepat Molor, Kemenhub Angkat Bicara
Kereta Cepat Beroperasi Agustus Mendatang