Chery Bakal Produksi Perdana OMODA 5 EV di Indonesia Pada Desember 2023, Simak Kesiapannya

VIRALNEWS.ID - Chery siap meramaikan pasar mobil listrik di Indonesia dengan menepati komitmen untuk segera memperkenalkan produk kendaraan listriknya.

Chery mulai produksi perakitan Chery OMODA 5 EV di pabrik CKD Chery di Indonesia.

PT Chery Sales Indonesia (CSI), Agen Pemegang Merek (APM) Chery di Indonesia akan memulai produksi ini pada bulan Desember 2023.

Kesiapan produksi Chery OMODA 5 EV ini disampaikan oleh Qu Jizong, Executive Vice President PT Chery Sales Indonesia, kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Deputi Menteri Ali Murtopo, dan Staf Ahli Menteri Putu Suryawan pada pertemuan bilateral yang dilaksanakan pada 27 November lalu.

“Kesiapan produksi perdana Chery OMODA 5 EV ini kami sampaikan secara langsung kepada pemerintah sebagai bentuk update dari komitmen kami untuk mendukung perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia,” ujar Qu Jizong.

Baca Juga: Eddy Rumpoko, Mantan Ketua Pengprov IMI Jawa Timur Berpulang Karena Sakit

Dengan kesiapan produksi ini, Chery Sales Indonesia juga sudah siap memenuhi jumlah Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sesuai aturan pemerintah.

Chery akan bekerja sama dengan beberapa mitra lokal yang berkompeten untuk memproduksi berbagai macam komponen kendaraan listrik di Indonesia.

Kemitraan ini juga merupakan cara Chery untuk mendukung perekonomian dalam negeri pada sektor otomotif.

Chery OMODA 5 EV merupakan mobil listrik yang dilengkapi dengan berbagai teknologi terkini, termasuk power train listrik yang efisien, baterai berkapasitas besar, dan fitur keselamatan yang canggih.

Baca Juga: Program New T-TEP Toyota Siapkan Siswa SMK Binaan Terampil dan Siap Pakai

Mobil ini diyakini akan menjadi pilihan yang menarik bagi konsumen Indonesia yang mencari kendaraan listrik yang berkualitas dan ramah lingkungan.

“Kami percaya bahwa melalui investasi pada teknologi kendaraan listrik dengan lokalisasi komponen, Chery dapat berkontribusi dalam membentuk masa depan industri otomotif di Indonesia,” tutup Qu Jizong.