Shakira Bayar 6,6 Juta Euro Karena Diduga Menggelapkan Pajak

Photo Author
- Minggu, 26 November 2023 | 19:57 WIB
Shakira saat persidangan penggelapan pajak. Foto: Detik.com
Shakira saat persidangan penggelapan pajak. Foto: Detik.com

VIRALNEWS.ID - Penyanyi dunia, Shakira, telah membayar sejumlah 6,6 juta Euro atau setara dengan Rp 112 miliar kepada pengadilan Spanyol terkait dugaan pajak yang belum dibayar. Pembayaran ini dilakukan pada Jumat (24/11).

Sebelumnya, Shakira menjadi sorotan jaksa Spanyol karena diduga menggunakan jaringan perusahaan untuk mengelabui kantor pajak negara. Perusahaan-perusahaan tersebut diketahui berbasis di negara bebas pajak.

Meskipun pembayaran sejumlah 6,6 juta Euro tidak mengindikasikan bahwa Shakira secara resmi dinyatakan bersalah, namun tindakan ini menunjukkan niat baik dari penyanyi tersebut untuk mengembalikan potensi utangnya kepada otoritas pajak Spanyol.

Selain kasus ini, Shakira juga pernah menjadi objek penyelidikan jaksa Spanyol terkait dugaan penipuan pajak atas pendapat yang diperolehnya antara tahun 2012 dan 2014. Pada Senin (20/11), Shakira berhasil mencapai kesepakatan dengan jaksa untuk menghindari persidangan dalam kasus tersebut.

Sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, Shakira setuju untuk membayar denda sebesar 7,3 juta Euro atau setara dengan 50 persen dari jumlah pajak yang belum dibayarnya.

Dengan demikian, total pembayaran yang telah dilakukan Shakira kepada otoritas pajak Spanyol mencapai 17,45 juta Euro atau sekitar Rp 274,18 miliar.

Shakira akhirnya memilih untuk menerima opsi penyelesaian ini setelah sebelumnya menolak tawaran jaksa, dengan alasan, "Demi kepentingan terbaik anak-anak saya yang tidak ingin melihat ibu mereka mengorbankan kebahagiaannya dalam permasalahan ini."

Saat ini, Shakira telah pindah ke Miami bersama kedua putranya pada bulan April setelah mengakhiri hubungan dengan mantan pemain Barcelona, Gerard Pique.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bot AI Pertama di Dunia Berpidato di Parlemen Albania

Kamis, 18 September 2025 | 23:15 WIB

Ini Motif Pemuda Utah DIduga Bunuh Charlie Kirk

Sabtu, 13 September 2025 | 23:07 WIB
X