Operasi Perut Kate Middleton Berlangsung Sukses, Istana Kensington Minta Publik untuk Hormati Privasi

Photo Author
- Kamis, 18 Januari 2024 | 23:21 WIB
Kate Middleton. Foto: Tribunnews.com
Kate Middleton. Foto: Tribunnews.com

VIRALNEWS.ID - Kate Middleton, Putri Wales, baru-baru ini menjalani operasi perut yang telah direncanakan. Kabar mengenai gangguan kesehatannya diumumkan melalui akun Instagram resmi pasangan kerajaan, @princeandprincessofwales, pada Rabu (17/1/2024).

Dalam pernyataan awal, Istana Kensington mengungkapkan bahwa Yang Mulia Putri Wales telah masuk ke rumah sakit kemarin untuk menjalani operasi perut yang direncanakan sebelumnya.

"Operasi ini telah berlangsung dengan sukses, namun Putri Wales perlu dirawat dan pulih selama periode yang cukup panjang. Diperkirakan ia akan tetap berada di rumah sakit selama 10 hingga 14 hari, dan berdasarkan saran tim medis, Putri Wales diharapkan dapat kembali menjalani tugas publik setelah Paskah," tambah pernyataan Istana.

Istana juga menekankan agar publik menghormati privasi Kate Middleton dalam menghadapi situasi ini. Mereka meminta agar informasi mengenai kondisi kesehatan dan masalah pribadinya tetap menjadi hal yang bersifat privat.

"Sang Putri Wales menghargai ketertarikan publik, namun ia berharap agar dapat menjalani kesehariannya sebaik mungkin untuk anak-anaknya. Ia berharap informasi pribadi mengenai kesehatannya tetap menjadi hal yang bersifat privat," jelas perwakilan Istana Kensington.

Pihak Istana juga menegaskan bahwa mereka hanya akan memberikan pembaruan lebih lanjut jika ada informasi signifikan yang dapat dibagikan kepada publik. Dalam akhir pernyataan, Istana meminta maaf atas perubahan jadwal yang terjadi akibat situasi ini.

"Putri Wales ingin menyampaikan permintaan maaf kepada semua pihak atas penundaan beberapa jadwalnya. Ia berharap dapat kembali berpartisipasi dalam acara-acara secepat mungkin," ungkap perwakilan Istana Kensington.

 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bot AI Pertama di Dunia Berpidato di Parlemen Albania

Kamis, 18 September 2025 | 23:15 WIB

Ini Motif Pemuda Utah DIduga Bunuh Charlie Kirk

Sabtu, 13 September 2025 | 23:07 WIB
X