international

Protes Tidak Dapat Cuti Perang, Tentara Rusia Dikurung dalam Ruang Sempit

Jumat, 14 Juli 2023 | 00:17 WIB
Tentara Rusia sementara berada di medan perang melawan Ukraina (Wilfrid)

ViralNews.id - Perang berkepanjangan antara Rusia dan Ukraina akhirnya turut berimbas pada kekuatan utama militer mereka. Tentara. Sekuat apapun mereka juga akhirnya lelah dengan perang tersebut.

Mengutip, Newsweek (Kamis (13/7), sekelompok tentara Rusia mengaku kelelahan dengan perang itu. Sebagai hukumannya mereka menerima kurungan selama dua hari di sebuah ruangan. Hal tersebut imbas dari penolak mereka terhadap perintah komandan untuk ikut bertempur di Ukraina.

"Kami dikurung di lubang ini karena menolak untuk pergi ke 'garis nol'. Kami telah duduk selama dua hari di sini," kata seorang tentara dalam video yang beredar di media sosial, masih dari Newsweek.

Dalam video yang belum diverifikasi itu, satu dari delapan tentara terlihat terkunci di dalam tempat mirip ruang bawah tanah di lokasi yang dirahasiakan. Mereka mengaku mendapat penugasan secara marathon. Ada yang sudah bertugas selama sembilan bulan, tanpa waktu cuti.

"Ada yang sudah mengabdi kurang dari setahun tapi sudah dua kali cuti. Tapi kami di sini bertugas selama sembilan bulan, tidak ada cuti," protes seorang prajurit di video itu.

Dia menambakan, "Kami tidak punya kendaraan. Tidak ada radio komunikasi. Kami dilempar seperti anjing, senapan melawan tank."

Hingga kini Kementerian Pertahanan Rusia belum memberi komentar perihal video tersebut.

Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022 lalu, Banyak laporan tentang kondisi tentara Rusia yang mengalami kelelahan. Tak hanya dari tentara biasa, laporan serupa juga datang dari para komandan dan pejabat militer Rusia.

Baru-baru ini seorang jenderal top Rusia, Ivan Popov, dipecat dari jabatan karena menuding Kemhan Rusia mengkhianati militer karena tidak memberi dukungan dan peralatan memadai.

Pemecatan Popov muncul usai ia mempertanyakan tidak adanya stasiun pengintaian artileri dan kematian massal serta luka-luka yang dialami para prajurit Rusia di Ukraina

Tags

Terkini

Bot AI Pertama di Dunia Berpidato di Parlemen Albania

Kamis, 18 September 2025 | 23:15 WIB

Ini Motif Pemuda Utah DIduga Bunuh Charlie Kirk

Sabtu, 13 September 2025 | 23:07 WIB