ViralNews.id - Pemilihan umum untuk presiden Rusia akan berlangsung tahun depan. Publik meyakini bahwa masyarakat Rusia masih mencintai Putin sehingga ia pasti menang.
Istana Kepresidenan Kremlin mengungkapkan Presiden Rusia Vladimir Putin tidak perlu menggelar pemilihan presiden tahun depan karena dia akan menang pemilu lagi.
Pernyataan itu dikatakan langsung oleh juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, pada Minggu (6/8). Baginya kepercayaan masyarakat terhadap Putin sangat tinggi.
"Meskipun pemilu adalah persyaratan demokrasi dan Putin sendiri telah memutuskan untuk menyelenggarakannya, secara teoritis mungkin untuk tidak menyelenggarakannya (pemilu)," kata Peskov kepada situs berita RBC Rusia.
Apalagi di tengah konflik perang dengan Ukraina, Putin menjadi pemimpin tegas yang didambakan karena menjadi pelindung Kremlin.
"Karena sudah jelas bahwa Putin akan terpilih lagi," katanya.
Peskov berbicara dengan RBC setelah New York Times mengutip bahwa dia yang meramalkan kemenangan 90% untuk Putin dalam pemilihan presiden tahun depan.
"Pemilihan presiden kami sebenarnya bukan demokrasi, ini birokrasi yang mahal... Tuan Putin akan terpilih kembali tahun depan dengan lebih dari 90% suara," kata Peskov kepada NYT seperti dikutip The Moscow Times.
Peskov kemudian mengklaim pernyataannya itu salah dikutip media nasional Moscow itu.
Meski begitu, ia tetap menekankan kepada RBC soal proyeksinya terkait margin kemenangan Putin yang luas "berdasarkan tingkat konsolidasi masyarakat" di sekitar pemimpin Rusia.
Putin diperkirakan akan mengumumkan pencalonannya kembali sebagai presiden Rusia untuk periode keenamnya secara keseluruhan dalam waktu dekat.
Perubahan konstitusi Rusia memungkinkan Putin untuk tetap menjadi presiden hingga 2036.
Pencalonan Putin dalam pilpres Rusia tahun depan ini berlangsung kala Moskow diisolasi habis-habisan oleh Barat atas invasinya ke Ukraina sejak Februari 2022 lalu.
Sebagian besar aktivis oposisi dan pengkritik Putin yang terkemuka juga telah melarikan diri ke luar negeri karena takut dipenjara.
Tahun ini, pemilihan daerah akan berlangsung di puluhan wilayah di seluruh Rusia pada September mendatang.