VIRALNEWS.ID, Naypyidaw – Jumlah korban tewas akibat gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,7 yang mengguncang Myanmar terus bertambah, dengan laporan terbaru menyebutkan sedikitnya 1.002 orang meninggal dunia dan 2.376 lainnya mengalami luka-luka.
Menurut laporan penyiar pemerintah MRTV, angka tersebut berasal dari berbagai wilayah yang terdampak gempa di negara tersebut. Gempa dahsyat ini mengguncang wilayah barat laut kota Sagaing, Myanmar tengah, pada Jumat (28/3), menyebabkan kerusakan parah di sejumlah area.
Dampak gempa juga terasa hingga ke Thailand, di mana sebuah gedung pencakar langit yang masih dalam tahap konstruksi roboh. Setidaknya tujuh orang dilaporkan tewas akibat insiden tersebut, dan proses pencarian korban masih terus berlangsung.
Sementara itu, pemodelan yang dilakukan oleh Badan Geologi Amerika Serikat (USGS) menunjukkan bahwa jumlah korban tewas akibat gempa ini berpotensi melebihi 10.000 orang.
Prediksi tersebut berasal dari sistem otomatis USGS, Pager, yang memperkirakan jumlah korban jiwa dan kerugian berdasarkan intensitas guncangan serta kepadatan populasi di wilayah terdampak.
Namun, estimasi ini belum memperhitungkan dampak lanjutan seperti tanah longsor, likuifaksi, atau tsunami.
Hingga kini, otoritas setempat masih terus melakukan evakuasi dan upaya penyelamatan di wilayah terdampak.