Apalagi menurutnya, pihak OMM fleksibel dalam hal ini. "Yang semula akan diterapkan kepada setiap pembalap, kini hanya kepada tim per kelas. Untuk deposit menjadi, kelas OP1 Expert Rp 50 juta, OP2 Novice Rp 30 juta dan OP3 Rookie Rp 20 juta," lanjutnya.
Dan, di akhir musim, uang jaminan itu akan dikembalikan pada waktunya. Uang akan dikembalikan utuh, bertambah atau juga bisa berkurang. Bertambah karena sebagai pemegang saham, berhak mendapatkan fee dari pendapatan hak siar, hingga tiket penonton.
Tapi juga bisa berkurang. Kalau pembalap bolong-bolong, tidak ikut seluruh seri, akan mendapat penalti. Denda tersebut akan dikonversi menjadi denda dari uang deposit.
OMM melakukan ini karena ingin membangun industri balap melalui event OnePrix yang berkelanjutan. Dan, penerapan deposit, biaya hak siar serta penalti tersebut juga berlaku di event balap lebih besar, seperti WSBK maupun MotoGP. (**)