VIRALNEWS.ID - Perusahaan Holding BUMN Pariwisata dan Pendukungnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, bersama anak usahanya InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) berkomitmen penuh memperkuat posisi Mandalika sebagai magnet pariwisata olahraga ke mata dunia.
Kawasan The Mandalika diperkuat dengan hadirnya Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok, NTB, yang memiliki lintasan sepanjang 4,31 km dengan 17 tikungan.
Serta menggunakan motif budaya khas Lombok yakni Tenun Sasak di daerah limpasan.
Berbagai event telah diselenggarakan di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, salah satunya ajang balap motor bergengsi tingkat dunia yakni MotoGP yang telah dua kali diselenggarakan yaitu pada 2022 dan 2023.
Dan, berhasil mendatangkan lebih dari 100 ribu penonton pada setiap penyelenggaraannya.
Selain MotoGP, ada pula kejuaraan Idemitsu FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) yang sempat vakum untuk kembali bertandang menyambangi Indonesia pada tahun 2023.
Tak hanya ARRC, terdapat event race lokal yang melahirkan bibit-bibit pembalap nasional muda yang berlaga di tingkat dunia seperti Veda Ega Pratama yang berlaga di Asian Talent Cup 2023.
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono, menegaskan bahwa kami sangat serius menggali potensi dan memperkuat posisi Mandalika sebagai wisata olah raga dan hiburan yang berkesinambungan.
“Di tahun ini, Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika sudah terpesan 200 hari untuk event-event otomotif,” ujar Maya.
“Pemerintah sangat serius dalam mengaktivasi sirkuit ini, tidak hanya digunakan sebagai ajang balap motor roda dua saja, namun juga kita optimalkan untuk dapat digunakan sebagai ajang balap roda empat,” tegas Maya Watono.
Sebelumnya, Porsche Sprint Challenge Indonesia sukses diselenggarakan dan akan menjadi acara khas di Mandalika.
Selanjutnya, Japan Domestic Market (JDM) akan berlangsung pada 28 April – 1 Mei 2024 dan menjadi yang pertama diselenggarakan di sirkuit Mandalika.
“Kami ingin Pertamina Mandalika International Circuit ini menjadi bagian dari country branding serta memberikan multiplier effect bagi masyarakat Lombok,” tutur Maya.
“Oleh karena itu, kami menjadikan sirkuit ini menjadi ‘magnet’ utama pariwisata yang inklusif di Mandalika,” lanjut Maya.