VIRALNEWS.ID - Datang ke Binuang, tempat berlangsungnya South Borneo Rally 2024, Bintang Barlean (20 tahun) dengan perasaan tak menentu : antara yakin dan tidak yakin.
Namun pada posisi tersebut, kemudian muncul energi baru pada putra offroader senior Frans Barlean ini.
Dan, sketsa penuh drama itu adalah : settingan mobil belum ketemu, dehidrasi (akhirnya dibantu alat pernafasan tabung oksigen), dan bangkit pada SS8-SS12.
Dengan menyodok posisi 4-5 besar pada SS8 - SS12, Bintang Barlean berhasil membekukan keadaan, yang kemudian berhasil memboyong trofi juara nasional Grup M, juara 1 kelas M1, juara 1 Grup M dan 5 kejuaraan besar Umum.
POIN JEBLOK DAN DEHIDRASI
Iya, Bintang Barlean berangkat ke seri 3 Kejurnas Rally 2024 di Kabupatan Tapin, Kalimantan Selatan dengan posisi underdog.
Pasalnya, pada seri 1 Kejurnas Rally 2024, 7-8 Juni, di Rambong Sialang kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Bintang mengalami crash dan DNF. Poin nol.
Pada seri 2 di venue sama Rambong Sialang, 3-4/8/2024, Bintang finis P7 Overall. Dapat 8 poin. Lumayan. Posisi 2 di kelas M1 dengan ketinggalan 3,5 poin dari Edwin Djaya (KFC DMO Garage).
"Belum ketemu sih settingan (mobilnya). Pokoknya, gaspol aja om," ungkap Bintang si Bocah Ajaib dari Batam, Kepulauan Riau yang menggeber Yaris Proto.
Leg pertama Jumat (18/10/2024) dilalui dengan baik di Super SS yaitu SS1 di jalan Rantau Kota, depan Kantor Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin.
Namun pada Leg 2 (Sabtu, 19/10/2024) dengan 6 SS di kawasan Binuang, tampaknya berat bagi Bintang. Usai bantuan SS6, Bintang terpaksa diberi oksigen yang sigap segera sampai dari panitia.
