Francesco Bagnaia Puji Prototipe Ducati GP25: Perbedaan Besar Dibandingkan GP24

OTO.VIRALNEWS.ID - Juara dunia MotoGP dua kali, Francesco Bagnaia, mengungkapkan perbedaan signifikan antara prototipe baru Ducati GP25 dan motor GP24 yang membawanya meraih 11 kemenangan sepanjang musim 2024.

Bagnaia mendapatkan kesempatan pertama untuk menguji GP25 di Circuit de Barcelona-Catalunya pada Selasa (19/11/2024).

Dalam sesi tes tersebut, Bagnaia menyelesaikan total 56 lap yang terbagi antara motor GP25, GP24, dan versi hibrida dari kedua motor. Ia mencatatkan waktu tercepat ketiga, tertinggal 0,595 detik dari Alex Marquez (Gresini) yang menjadi pembalap tercepat hari itu.

Meski GP25 masih dalam tahap pengembangan awal, Bagnaia menyatakan kekagumannya terhadap potensi motor tersebut. “Kami menguji banyak hal hari ini, dan GP25 merupakan dasar yang baik untuk mulai dikembangkan lebih lanjut,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kerja keras tim Ducati selama musim dingin akan sangat penting untuk menyempurnakan motor tersebut.

Bagnaia juga menyoroti kesamaan pandangannya dengan rekan setimnya, Marc Marquez, terhadap GP25. “Kami memiliki perasaan yang sama tentang motor ini, dan itu sangat penting untuk memastikan arah pengembangan yang konsisten,” katanya.

Perbedaan Antara GP24 dan GP25

Bagnaia mencatat bahwa perbedaan antara GP24 dan GP25 sudah cukup besar. Namun, ia meyakini bahwa Ducati tidak perlu melakukan perubahan drastis menjelang tes pramusim di Malaysia pada Februari 2025.

“Langkah besar sudah ada, tetapi kami perlu menyempurnakannya, termasuk menyesuaikan set-up motor baru,” ujarnya.

Bagnaia juga mengakui beberapa aspek di mana GP24 masih lebih unggul dibandingkan GP25, terutama dalam hal pengereman.

“Handling GP24 masih lebih baik dalam pengereman, dan saya mengalami banyak kemajuan dengan GP24 sepanjang musim ini. Kami perlu menemukan cara untuk menyamai itu dengan GP25,” jelasnya.

Namun, Bagnaia memuji stabilitas GP25 dalam tikungan cepat, terutama dengan ban bekas, serta performa mesinnya yang kuat dan cepat. “Posisi awal GP25 sudah cukup bagus, dan saya senang karenanya,” tambahnya.

Tantangan Regulasi di Musim 2025

Musim 2025 akan menjadi tantangan penting bagi Ducati karena regulasi baru pembekuan mesin dan sistem konsesi. Mesin yang dihomologasi pada awal musim harus mempertahankan spesifikasi yang sama hingga akhir siklus regulasi pada 2026.

Oleh karena itu, memulai musim dengan motor yang kompetitif menjadi prioritas utama bagi Ducati.

Dengan tes pramusim yang semakin dekat, Ducati diharapkan dapat memaksimalkan potensi GP25 untuk melanjutkan dominasinya di MotoGP musim depan.