Rwanda Resmi Ajukan Diri sebagai Tuan Rumah Formula 1 di Benua Afrika

Photo Author
- Sabtu, 14 Desember 2024 | 21:55 WIB

VIRALNEWS.ID - Rwanda secara resmi mengumumkan rencananya untuk menjadi tuan rumah balapan Formula 1 dengan membangun lintasan baru di dekat Bandara Bugesera, Kigali.

Sirkuit ini dirancang oleh mantan pembalap F1, Alexander Wurz, yang juga dikenal sebagai desainer sirkuit Qiddiya di Arab Saudi.

Sirkuit di Rwanda akan memanfaatkan medan berbukit dan keindahan alam sekitar, termasuk hutan dan danau di wilayah tersebut.

Pengumuman ini menjadi puncak dari upaya Formula 1 (F1) dan Federasi Otomotif Internasional (FIA) untuk menghidupkan kembali balapan grand prix di Afrika.

CEO F1, Stefano Domenicali, telah berdiskusi dengan perwakilan Rwanda sejak beberapa waktu lalu.

Dalam komentarnya pada Agustus lalu, Domenicali menyatakan bahwa Rwanda serius dengan rencana ini.

“Mereka telah mempresentasikan rencana yang bagus... Ini akan berada di jalur yang permanen,” ujarnya.

Dalam Gala Penghargaan FIA yang digelar di Kigali pada Jumat, Presiden Rwanda secara resmi menyampaikan ambisi negaranya untuk menjadi tuan rumah Formula 1.

“Saya dengan senang hati mengumumkan bahwa Rwanda mengajukan tawaran untuk membawa sensasi balapan kembali ke Afrika melalui grand prix Formula 1,” kata Presiden Rwanda.

“Terima kasih kepada Stefano Domenicali dan tim F1 atas kemajuan baik dalam diskusi kami sejauh ini. Kami mendekati kesempatan ini dengan keseriusan dan komitmen yang layak.”

Presiden FIA, Mohammed Ben Sulayem, juga hadir dalam acara tersebut dan bertemu dengan Menteri Olahraga Rwanda, Richard Nyirishema.

Dalam sambutannya, Ben Sulayem menyoroti pengaruh Rwanda yang terus berkembang di dunia motorsport.

“Berada di sini di Rwanda adalah bukti kekuatan bangsa ini, khususnya pengaruhnya yang terus meningkat di motorsport. Kami memiliki nilai-nilai dan tujuan bersama di bidang inovasi, keberlanjutan, dan keselamatan jalan raya. Masa depan motorsport di Afrika sangatlah cerah,” ungkapnya.

Dorongan untuk mengembalikan Formula 1 ke Afrika mendapatkan dukungan penuh dari pembalap F1, Lewis Hamilton.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

X