F1 : Lewis Hamilton Tinggalkan Mercedes, Untuk Misi Menangi Gelar Ke8 Bersama Ferrari

Sebelum pengumuman ini, Hamilton sudah beberapa kali mengisyaratkan ketidaksabarannya menunggu akhir musim.

Di Ferrari, ia akan berpasangan dengan Charles Leclerc, yang diyakini oleh banyak pihak akan menjadi pesaing tangguh di tim tersebut.

Penasihat Red Bull, Helmut Marko, berpendapat bahwa Leclerc akan menjadi tantangan besar bagi Hamilton.

"Kita bisa menantikan Lewis Hamilton di Ferrari. Dengan Charles Leclerc, dia akan menghadapi salah satu rival terkuat di kualifikasi," ujar Marko dalam kolomnya di Speedweek.

Marko juga menilai bahwa Hamilton masih bisa menunjukkan kelas dunia di balapan, asalkan mobil yang dikendarainya mendukung.

"Jika mobilnya memungkinkan, dia bisa kembali ke performa terbaik. Di Mercedes, kami sering melihat bahwa motivasi Hamilton bisa menurun jika mobilnya tidak kompetitif. Namun, jika ia tahu bahwa mobilnya mampu meraih podium, maka dia akan siap bertarung," jelas Marko, menambahkan bahwa untuk posisi kesepuluh, Hamilton tidak perlu melakukan banyak usaha.

Sementara itu, di Mercedes, posisi Hamilton akan digantikan oleh Andrea Kimi Antonelli, pembalap muda asal Italia yang menjadi bagian dari generasi baru di Formula 1.

Selain Antonelli, ada juga nama-nama baru lainnya seperti Gabriel Bortoleto (Sauber), Oliver Bearman (Haas), dan Jack Doohan (Alpine).

Marko menyambut baik kedatangan para pendatang baru ini, yang dianggap bisa memberikan perubahan signifikan dalam dunia Formula 1.

"Saya senang bahwa setelah periode panjang dengan sedikit perubahan, sejumlah pendatang baru yang menjanjikan bisa menunjukkan kualitas mereka," kata Marko.

"Jika kami menurunkan satu junior di Racing Bulls, maka akan ada lima pendatang baru di ajang ini, dan itu berarti kita akan berbicara tentang perubahan generasi dalam dunia balap," tutupnya. (lila)