VIRALNEWS.ID, Jakarta - Tim-tim Formula 1 dijadwalkan melakukan uji coba perdana untuk desain mobil musim 2026 pada Rabu mendatang.
Larangan pengembangan terkait peraturan baru yang sebelumnya diberlakukan telah resmi dicabut, memungkinkan tim untuk mulai menguji geometri mobil generasi mendatang.
Sebelumnya, sesuai kesepakatan yang dicapai pada akhir 2023, tim-tim tidak diizinkan melakukan pengujian aerodinamika pada desain mobil untuk musim 2026 hingga 1 Januari 2025.
Pembatasan ini bertujuan untuk mencegah perlombaan pengembangan dini.
Kini, dengan berakhirnya pembatasan tersebut, tim-tim bersiap untuk memanfaatkan terowongan angin guna mengeksplorasi inovasi pada mobil generasi berikutnya.
Meski uji coba sudah diizinkan, tim-tim menghadapi dilema strategis terkait pengalokasian sumber daya.
Mereka harus memutuskan seberapa besar fokus yang ingin diberikan untuk pengembangan mobil 2026 tanpa mengabaikan persiapan untuk musim 2025.
Pendekatan taktis dalam manajemen sumber daya menjadi kunci bagi setiap tim.
Beberapa tim diperkirakan akan memprioritaskan musim 2025 demi keuntungan jangka pendek, sementara yang lain mungkin memilih untuk mengalihkan fokus lebih awal ke mobil 2026 demi membangun keunggulan dalam era peraturan baru.
Bos tim Ferrari, Fred Vasseur, menyoroti bahwa kondisi masing-masing tim dapat memengaruhi strategi yang diambil.
“Jika Anda adalah Alpine atau Aston Martin, mungkin Anda lebih tergoda untuk fokus pada peraturan baru karena Anda memiliki lebih banyak waktu di terowongan angin,” ujar Vasseur.
“Namun, bagi tim empat besar seperti Ferrari, Red Bull, Mercedes, dan McLaren, sulit untuk mengabaikan potensi perebutan gelar di musim mendatang.”
McLaren, yang berhasil memenangkan kejuaraan konstruktor pada 2024 namun gagal meraih gelar juara dunia pembalap, memiliki ambisi besar untuk musim 2025.
Direktur Teknik McLaren, Neil Houldey, menyatakan keyakinannya bahwa ada peluang untuk memenangkan kejuaraan pada 2025 maupun 2026.
